JAKARTA. Saham-saham Australia dibuka menguat pada Selasa (23/6), melanjutkan reli sebelumnya didukung oleh tanda-tanda kemajuan dalam pembicaraan utang Yunani dan kenaikan kuat di Wall Street pada Senin.

Indeks acuan S&P/ASX200 naik 0,96 % menjadi 5.664,3 poin, diikuti oleh indeks All Ordinaries menguat 0,91 % menjadi 5.654,1 pada pembukaan pasar.

Optimisme baru sekitarnya kesepakatan utang Yunani mendorong Dow Jones Industrial Average bertambah 0,6 % menjadi 18.120, indeks S&P 500 terangkat 0,6 % menjadi 2.123 dalam perdagangan Senin yang mendorong keuntungan di bursa Australia.

Pendapatan Melesat & Beban Turun, Profitabilitas GOTO Membaik di Q2-2025

Kepala Analis Pasar CMC Markets Michael McCarthy mengatakan kepada Business Spectrum pada Selasa, pasar global tampaknya berharap pada solusi untuk krisis utang Yunani.

"Pasar obligasi menggambarkan bentuk antisipasi dari kesepakatan itu," kata McCarthy. "Implikasi yang jelas adalah bahwa investor mengharapkan kesepakatan Yunani tanpa bantuan potongan utang atau re-struktur. Ini berarti menyerah pada tindakan penghematan oleh pejabat Yunani, dan merupakan hasil terbaik untuk pasar." Sektor keuangan memimpin keuntungan di antara kelas berat pasar Australia dengan bank-bank besar Australia naik lebih dari 1,1 %.

Commonwealth Bank of Australia diperdagangkan 1,69 % lebih tinggi pada pembukaan, sementara Westpac naik lebih dari 1,5 %.

Penambang Australia menambahkan keuntungan dengan BHP Billiton menguat 0,64 % dan saingannya Rio Tinto naik 0,43 %.

Namun, spin-off BHP Billiton, South 32 adalah salah satu yang merugi terbesar pada pembukaan pasar Australia, jatuh 1,72 % setelah mengungkapkan Blackrock telah menjual kepemilikan yang signifikan di perusahaan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News