NEW YORK. Kenaikan belanja konsumsi AS di Februari berhasil mendongkrak semangat investor di bursa saham. Namun Sinyal bahwa pemulihan ekonomi AS berada di jalurnya masih menekan harga emas di bawah US$ 1.300 per ons troi, seiring dengan kembalinya selera risiko para investor. Harga emas di bursa Comex untuk pengiriman April turun 0,07% ke level 1.293,8 per ons troi. Sedangkan di pasar spot, Bullion sempat naik tipis 0,3% ke US$ 1.294,16 namun tak bisa menyapu total penurunan 3% selama sepekan.Bullion yang bergerak fluktuatif masih mencatat penurunan US$ 100 per ons troy dalam sembilan hari perdagangan.Data positif peningkatan konsumsi warga AS dan sinyal kenaikan bunga acuan dari bank sentral Federal Reserve yang kembali meningkatkan semangat pasar berinvestasi di aset yang lebih berisiko dan meninggalkan emas yang dikenal dengan instrumen safe haven.Namun, kenaikan tipis harga emas masih mengindikasikan pasar tetap berhati-hati dengan tren belanja konsumer warga AS. Joyce Liu, analis dari Phillip Futures memperkirakan, harga emas akan terkonsolidasi di level US$ 1.274. "Sementara harga emas kembali turun, level ini akan menjadi support yang kuat," kata dia.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Bursa saham sumringah, harga emas masih terkoreksi
NEW YORK. Kenaikan belanja konsumsi AS di Februari berhasil mendongkrak semangat investor di bursa saham. Namun Sinyal bahwa pemulihan ekonomi AS berada di jalurnya masih menekan harga emas di bawah US$ 1.300 per ons troi, seiring dengan kembalinya selera risiko para investor. Harga emas di bursa Comex untuk pengiriman April turun 0,07% ke level 1.293,8 per ons troi. Sedangkan di pasar spot, Bullion sempat naik tipis 0,3% ke US$ 1.294,16 namun tak bisa menyapu total penurunan 3% selama sepekan.Bullion yang bergerak fluktuatif masih mencatat penurunan US$ 100 per ons troy dalam sembilan hari perdagangan.Data positif peningkatan konsumsi warga AS dan sinyal kenaikan bunga acuan dari bank sentral Federal Reserve yang kembali meningkatkan semangat pasar berinvestasi di aset yang lebih berisiko dan meninggalkan emas yang dikenal dengan instrumen safe haven.Namun, kenaikan tipis harga emas masih mengindikasikan pasar tetap berhati-hati dengan tren belanja konsumer warga AS. Joyce Liu, analis dari Phillip Futures memperkirakan, harga emas akan terkonsolidasi di level US$ 1.274. "Sementara harga emas kembali turun, level ini akan menjadi support yang kuat," kata dia.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News