KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Sebagian besar saham Asia menguat pada pada akhir pekan lalu karena adanya jaminan dari The Fed bahwa kenaikan inflasi hanya akan sementara. Namun, Bursa Saham Singapura anjlok hingga lebih dari 3% setelah pemerintah negara kota tersebut mengumumkan akan menerapkan pembatasan ketat kegiatan sosial dan publik lainnya (lockdown) yang akan dimulai pada Minggu (16/5) hingga pertengahan Juni. Saham Singapura menandai sesi terburuk dalam waktu hampir setahun dan dolar turun 0,2% setelah kebijakan lockdown diumumkan karena peningkatan infeksi yang didapat secara lokal. Baru-baru ini, angka infeksi Covid-19 mengalami kebangkitan setelah selama berbulan-bulan infeksi lokal harian hanya satu digit atau mendekati nol. Anjloknya bursa saham tersebut terutama disebabkan penurunan 7% saham maskapai penerbangan utama Singapura dan koreksi 4% saham katering penerbangan SATS Ltd.
Bursa Singapura melemah 3% lebih setelah pengumuman lockdown
KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Sebagian besar saham Asia menguat pada pada akhir pekan lalu karena adanya jaminan dari The Fed bahwa kenaikan inflasi hanya akan sementara. Namun, Bursa Saham Singapura anjlok hingga lebih dari 3% setelah pemerintah negara kota tersebut mengumumkan akan menerapkan pembatasan ketat kegiatan sosial dan publik lainnya (lockdown) yang akan dimulai pada Minggu (16/5) hingga pertengahan Juni. Saham Singapura menandai sesi terburuk dalam waktu hampir setahun dan dolar turun 0,2% setelah kebijakan lockdown diumumkan karena peningkatan infeksi yang didapat secara lokal. Baru-baru ini, angka infeksi Covid-19 mengalami kebangkitan setelah selama berbulan-bulan infeksi lokal harian hanya satu digit atau mendekati nol. Anjloknya bursa saham tersebut terutama disebabkan penurunan 7% saham maskapai penerbangan utama Singapura dan koreksi 4% saham katering penerbangan SATS Ltd.