Bursa Wall Street rebound terdorong inflasi AS yang jinak dan data ekonomi China



KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Indeks utama bursa Wall Street rebound di awal perdagangan Jumat (1/3) setelah data menunjukkan tekanan inflasi Amerika Serikat (AS) tetap jinak. Selain itu data ekonomi yang kuat dari China membantu menumbuhkan optimisme investor soal perdagangan global.

Mengutip Reuters hingga pukul 9.44 waktu AS, Jumat (1/3), indeks Dow Jones Industrial Average naik 212.12 poin atau 0,82% ke level 26.128,12.

Sementara indeks S&P 500 naik 22,32 poin atau 0,80% menjadi 2.806,81 dan Nasdaq Composite naik 56,85 poin atau 0,75% ke level 7.589,39.

Indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi AS yang merupakan indikator inflasi yang jadi rujukan The Fed, naik 0,2%. Indeks ini mengecualikan komponen volatil seperti makanan dan energi.

Departemen Perdagangan AS juga menyebutkan pendapatan pribadi AS turun untuk pertama kalinya dalam lebih dari tiga tahun pada bulan Januari 2019. Ini menunjukkan pertumbuhan belanja konsumen yang moderat.

Sementara dari China, aktivitas pabrik China berkontraksi selama tiga bulan berturut-turut pada Februari 2019 tetapi pada kecepatan yang lebih lambat.

"Data dari China memberikan kepercayaan kepada investor bahwa semuanya baik-baik saja di China dan ketakutan itu mungkin tidak masuk akal," kata Andre Bakhos, Managing Director New Vines Capital LLC di Bernardsville, New Jersey seperti dilansir Reuters.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat