KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Buruh menentang rencana kenaikan iuran Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Pasalnya, kenaikan itu bakal membebani ekonomi buruh. "Jika iuran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) dinaikkan, jelas akan semakin memiskinkan kaum buruh," ujar Ketua Federasi Buruh Lintas Pabrik (FBLP) Jumisih saat dihubungi Kontan.co.id, Rabu (28/8). Jumisih bilang saat ini upah yang diterima buruh sudah kecil. Hal itu disebabkan regulasi pengupahan yang tidak berdasarkan pada standar kebutuhan hidup layak.
Buruh: Kenaikan iuran JKN semakin memiskinkan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Buruh menentang rencana kenaikan iuran Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Pasalnya, kenaikan itu bakal membebani ekonomi buruh. "Jika iuran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) dinaikkan, jelas akan semakin memiskinkan kaum buruh," ujar Ketua Federasi Buruh Lintas Pabrik (FBLP) Jumisih saat dihubungi Kontan.co.id, Rabu (28/8). Jumisih bilang saat ini upah yang diterima buruh sudah kecil. Hal itu disebabkan regulasi pengupahan yang tidak berdasarkan pada standar kebutuhan hidup layak.