JAKARTA. Harga nikel merangkak naik akibat aksi pemogokan buruh tambang di Kolombia. Dalam jangka pendek, harga nikel berpeluang melanjutkan reli. Mengutip Bloomberg, Senin (27/4) pukul 12.20 WIB, harga nikel pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange (LME) senilai US$ 13.395 per metrik ton atau naik 1,5% dibandingkan Jumat (24/4). Sepekan terakhir, harga nikel tumbuh 5,4%. Harga nikel melaju setelah BHP Billiton Ltd menyebut kan, aktivitas tambang di Cerro Matoso, Kolombia berada di bawah kapasitas normal lantaran ada pemogokan pekerja. Pemogokan tersebut dikhawatirkan mengganggu sumber produksi feronikel terbesar kedua di dunia.
Buruh mogok, harga nikel melaju
JAKARTA. Harga nikel merangkak naik akibat aksi pemogokan buruh tambang di Kolombia. Dalam jangka pendek, harga nikel berpeluang melanjutkan reli. Mengutip Bloomberg, Senin (27/4) pukul 12.20 WIB, harga nikel pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange (LME) senilai US$ 13.395 per metrik ton atau naik 1,5% dibandingkan Jumat (24/4). Sepekan terakhir, harga nikel tumbuh 5,4%. Harga nikel melaju setelah BHP Billiton Ltd menyebut kan, aktivitas tambang di Cerro Matoso, Kolombia berada di bawah kapasitas normal lantaran ada pemogokan pekerja. Pemogokan tersebut dikhawatirkan mengganggu sumber produksi feronikel terbesar kedua di dunia.