JAKARTA. Ribuan buruh dari Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) menggelar aksi unjuk rasa di sekitaran Istana Negara, Jakarta Pusat. Selain dalam rangka memperingati hut ke-17 FSPMI, aksi buruh kali ini untuk menuntut pemerintah mencabut PP No. 78/2015 dan juga menuntut pemerintah untuk mengantisipasi gelombang PHK yang terjadi di sejumlah perusahaan. "Sampai saat ini sudah ada 10.000 buruh yang di PHK. Kami mendesak pemerintah mengevaluasi paket kebijakan ekonomi yang kami nilai gagal mensejahterakan kaum buruh," ujar Said Iqbal Presiden FSPMI di Jalan Medan Merdeka, Jakarta Pusat, Sabtu (6/2).
Buruh tuntut pemerintah antisipasi gelombang PHK
JAKARTA. Ribuan buruh dari Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) menggelar aksi unjuk rasa di sekitaran Istana Negara, Jakarta Pusat. Selain dalam rangka memperingati hut ke-17 FSPMI, aksi buruh kali ini untuk menuntut pemerintah mencabut PP No. 78/2015 dan juga menuntut pemerintah untuk mengantisipasi gelombang PHK yang terjadi di sejumlah perusahaan. "Sampai saat ini sudah ada 10.000 buruh yang di PHK. Kami mendesak pemerintah mengevaluasi paket kebijakan ekonomi yang kami nilai gagal mensejahterakan kaum buruh," ujar Said Iqbal Presiden FSPMI di Jalan Medan Merdeka, Jakarta Pusat, Sabtu (6/2).