Buyung Poetra Sembada (HOKI) bidik pertumbuhan penjualan 15% tahun ini



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produsen beras PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI) membidik pertumbuhan kinerja keuangan sebesar 15% ketimbang capaian kinerja tahun lalu. Pada 2018 HOKI mencatat penjualan bersih meningkat 19,17% yoy menjadi Rp 1,43 triliun, naik dari tahun 2017 Rp 1,20 triliun. 

Ferdinand Dion, Investor Relations Buyung Poetra Sembada mengatakan, ada beberapa faktor yang mampu mendorong peningkatan kinerja pada tahun ini. Salah satunya dengan meningkatkan kapasitas pabrik yang berlokasi di Subang sebesar 20 ton per jam sehingga nanti total kapasitasnya menjadi 50 ton per jam.

Selain itu, HOKI juga tengah membangun pabrik baru di Sumatra Selatan dengan kapasitas 40 ton per jam, targetnya akan rampung secara bertahap hingga tahun 2021.

Ferdinand melanjutkan tahap pertama mereka targetkan selesai pada tahun 2020 dengan kapasitas produksi sebesar 20 ton per jam, kemudian tahap selanjutnya sebesar 20 ton per jam direncanakan selesai pada akhir 2021. Sehingga nantinya pada 2021 total kapasitas pabrik mereka sebanyak 95 ton per jam.

Untuk membangun pabrik baru serta menambah kapasitas Buyung Poetra menyiapkan belanja modal sebesar Rp 100 miliar, yang mana Rp 70 miliar digunakan untuk membangun pabrik baru, Rp 20 miliar untuk menambah kapasitas pabrik di Subang, dan sisanya untuk membangun pembangkit listrik tenaga sekam padi berkapasitas 3 mw yang saat ini progres pembangunannya mencapai 80%.

Dengan adanya penambahan kapasitas tersebut, Buyung Poetra berharap mampu mengurangi overtime di pabrik yang sudah ada serta mengantisipasi pertumbuhan permintaan beras kemasan pada 2019.

Tak hanya meningkatkan kapasitas produksi, baru-baru HOKI ini juga menjalin kerjasama untuk mendistribusikan beras ke jaringan Alfamart di daerah Sumatra. Sayangnya Ferdinand  belum dapat menyampaikan target kontribusi dari kerjasama itu.

“Kita belum ada gambaran untuk kontribusi dari kerjasama dengan Alfamart ini, tapi dengan adanya pabrik baru yang berlokasi di Sumatra kita berharap kontribusinya bisa meningkat,” ungkap Budiman Susilo, Direktur Buyung Poetra Sembada saat paparan publik, Senin (17/6).

Tak hanya itu, HOKI pun memastikan diversifikasi portofolio produk beras dan merek, mereka memproduksi merek private label untuk mitra ritel modern. Pada kuartal pertama 2019, distribusi ke pasar modern sebesar 41,83%, kemudian pasar umum sebesar 49,87%, dan pasar lainnya 8,39%.

Sebagai informasi, pemasok beras HOKI sendiri tersebar dari beberapa daerah seperti Garut, Subang, Sumedang, Indramayu, Pati, Solo, Sragen, Jember, Makassar, dan Palembang.

Budiman menyampaikan HOKI terus menjalin hubungan yang kuat dengan pemasok yang berkualitas dan melakukan diversifikasi pemasok agar tidak tergantung terhadap satu pemasok serta mempertahankan stok beras untuk memenuhi permintaan pasar.

Dari sisi produksi, pada tahun ini HOKI menargetkan produksi beras mampu meningkat 15% atau menjadi 149.500 ton ketimbang realisasi tahun lalu, hingga kuartal pertama tahun ini mereka sudah memproduksi sekitar 25% dari total target tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli