JAKARTA. Strategi PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) memacu penjualan batubara memiliki efek samping. Jumlah cadangan batubara ITMG per 31 Desember 2012 menurun 7,03% dibandingkan periode sama 2011 yang tercatat 590,6 juta ton menjadi 549,1 juta ton. Manajemen ITMG menuturkan, menurunnya cadangan tersebut tidak lepas dari kinerja penjualan di 2012. ITMG memang berhasil menjual 27,19 juta ton batubara sepanjang tahun lalu. Jumlah tersebut naik, 10,08% dibandingkan penjualan 2011 sebanyak 24,7 juta ton. Tambang Indominco tetap menjadi kontributor utama yang menopang penjualan ITMG yaitu sebanyak 14,46 juta ton batubara. Kontributor kedua adalah tambang Trubaindo yang berhasil menjual 7,83 juta ton. Sementara sisanya berasal dari tambang Jorong, Kitadin dan Bharinto.
Cadangan batubara ITMG menyusut
JAKARTA. Strategi PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) memacu penjualan batubara memiliki efek samping. Jumlah cadangan batubara ITMG per 31 Desember 2012 menurun 7,03% dibandingkan periode sama 2011 yang tercatat 590,6 juta ton menjadi 549,1 juta ton. Manajemen ITMG menuturkan, menurunnya cadangan tersebut tidak lepas dari kinerja penjualan di 2012. ITMG memang berhasil menjual 27,19 juta ton batubara sepanjang tahun lalu. Jumlah tersebut naik, 10,08% dibandingkan penjualan 2011 sebanyak 24,7 juta ton. Tambang Indominco tetap menjadi kontributor utama yang menopang penjualan ITMG yaitu sebanyak 14,46 juta ton batubara. Kontributor kedua adalah tambang Trubaindo yang berhasil menjual 7,83 juta ton. Sementara sisanya berasal dari tambang Jorong, Kitadin dan Bharinto.