KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia melaporkan, cadangan devisa Indonesia pada akhir Mei 2022 tercatat US$ 135,6 miliar. Jumlah tersebut turun tipis dibandingkan dengan posisi cadangan devisa pada akhir April 2022 sebesar US$ 135,7 miliar. “Perkembangan posisi cadangan devisa pada Mei 2022 antara lain dipengaruhi oleh penerimaan devisa migas, pajak dan jasa, serta kebutuhan pembayaran utang luar negeri pemerintah.,” kata Direktur Eksekutif, Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dalam keterangan resminya, Rabu (8/6). Erwin menjelaskan, posisi cadangan devisa di akhir Mei 2022 tersebut setara dengan pembiayaan 6,8 bulan impor atau 6,6 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.
Cadangan Devisa Bulan Mei 2022 Turun Tipis Jadi US$ 135,6 Miliar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia melaporkan, cadangan devisa Indonesia pada akhir Mei 2022 tercatat US$ 135,6 miliar. Jumlah tersebut turun tipis dibandingkan dengan posisi cadangan devisa pada akhir April 2022 sebesar US$ 135,7 miliar. “Perkembangan posisi cadangan devisa pada Mei 2022 antara lain dipengaruhi oleh penerimaan devisa migas, pajak dan jasa, serta kebutuhan pembayaran utang luar negeri pemerintah.,” kata Direktur Eksekutif, Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dalam keterangan resminya, Rabu (8/6). Erwin menjelaskan, posisi cadangan devisa di akhir Mei 2022 tersebut setara dengan pembiayaan 6,8 bulan impor atau 6,6 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.