JAKARTA. Bank Indonesia (BI) melaporkan cadangan devisa menurun 0,90% menjadi US$ 111,1 miliar per November 2014, dibandingkan posisi sebelumnya sebesar US$ 112,0 miliar per akhir Oktober 2014. Tirta Segara, Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, mengatakan, penurunan cadangan devisa tersebut terutama dipengaruhi oleh pengeluaran untuk pembayaran utang luar negeri Pemerintah dan penggunaan devisa untuk pengendalian moneter oleh BI. Lanjutnya, posisi cadangan devisa per akhir November 2014 dapat membiayai 6,6 bulan impor atau 6,4 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri Pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.
Cadangan devisa di November 2014 turun
JAKARTA. Bank Indonesia (BI) melaporkan cadangan devisa menurun 0,90% menjadi US$ 111,1 miliar per November 2014, dibandingkan posisi sebelumnya sebesar US$ 112,0 miliar per akhir Oktober 2014. Tirta Segara, Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, mengatakan, penurunan cadangan devisa tersebut terutama dipengaruhi oleh pengeluaran untuk pembayaran utang luar negeri Pemerintah dan penggunaan devisa untuk pengendalian moneter oleh BI. Lanjutnya, posisi cadangan devisa per akhir November 2014 dapat membiayai 6,6 bulan impor atau 6,4 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri Pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.