Cadangan minyak AS turun, harga minyak naik lagi



MELBOURNE. Harga kontrak minyak dunia kembali mencoba naik pada transaksi hari ini (16/9). Berdasarkan data Bloomberg, pada pagi tadi, harga kontrak minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk pengantaran Oktober naik sebesar 59 sen menjadi US$ 45,18 per barel di New York Mercantile Exchange. Pada pukul 09.23 waktu Sydney, harga kontrak yang sama berada di posisi US$ 45,02 per barel.

Pada Selasa (15/9) kemarin, harga kontrak minyak WTI naik 59 sen menjadi US$ 44,59 per barel.

Kenaikan harga minyak terjadi setelah data menunjukkan kenaikan cadangan minyak di Amerika. Berdasarkan data American Petroleum Institute, pada pekan lalu, cadangan minuak AS turun sebesar 3,13 juta barel. Sementara, survei Bloomberg memprediksi, terjadi kenaikan cadangan minyak sebesar 2 juta barel.


Harga minyak dunia memang terus berfluktuasi sejak anjlok di bawah level US$ 40 per barel pada tiga pekan lalu. Kecemasan mengenai perlambatan ekonomi China turut memicu volatilitas di pasar global. Harga minyak dunia sudah melorot lebih dari 25% dari level tertingginya tahun ini yang terjadi pada Juni lalu.

Sementara itu, harga kontrak minyak Brent untuk pengantaran Oktober naik 0,6% menjadi US$ 46,63 per barel di ICE Futures Europe exchange.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie