KONTAN.CO.ID - LOS ANGELES / NEW YORK. Jumlah kematian di amerika Serikat (AS) akibat infeksi corona virus meningkat menjadi 11 pada hari Rabu (4/3). Kasus-kasus baru muncul di sekitar New York City dan Los Angeles. Para pejabat kesehatan di daerah Seattle berusaha untuk menghilangkan kecemasan di tengah wabah terbesar di negara itu.

Para pejabat kesehatan mengatakan kematian pertama California akibat virus itu adalah seorang lansia di Placer County, dekat Sacramento. Dia memiliki masalah kesehatan mendasar dan kemungkinan terpapar pada pelayaran kapal pesiar antara San Francisco dan Meksiko bulan lalu. 

Baca Juga: Microsft meminta staf di Seattle, Sillicon Valley untuk bekerja dari rumah

Ini menandai kematian coronavirus pertama di Amerika Serikat di luar negara bagian Washington. Di Washington jumlah korban meninggal akibat corona virus mencapai 10 orang, sedikitnya 39 orang infeksi.

Beberapa jam setelah kematian itu diumumkan, Gubernur California Gavin Newsom menyatakan keadaan darurat di seluruh negara bagian dalam menanggapi virus corona, yang katanya telah menghasilkan 53 kasus di seluruh negara bagian yang berpenduduk paling padat di negara itu.

"Negara Bagian California mengerahkan setiap tingkat pemerintahan untuk membantu mengidentifikasi kasus dan memperlambat penyebaran virus corona ini," kata Newsom dalam sebuah pernyataan dikutip dari Reuters.

Enam pasien coronavirus baru dikonfirmasi di Los Angeles County, kata pejabat kesehatan masyarakat pada hari Rabu. Salah satunya adalah kontraktor federal yang mungkin telah terpapar saat melakukan pemeriksaan medis di Bandara Internasional Los Angeles, Departemen Keamanan Dalam Negeri AS melaporkan.

Baca Juga: Berapa lama virus corona bisa hidup di permukaan benda?

Tiga lainnya kemungkinan terinfeksi saat bepergian baru-baru ini ke Italia utara, salah satu daerah yang paling terpukul dalam wabah global. Dari enam di Los Angeles County, hanya satu yang dirawat di rumah sakit. Lima lainnya pulih dalam isolasi di rumah.

Wilayah Seattle mewakili konsentrasi terbesar dari kasus-kasus yang terdeteksi di Amerika Serikat dari virus yang telah menewaskan lebih dari 3.000 orang di seluruh dunia, sebagian besar di China, tempat wabah itu bermula pada bulan Desember.

Fakta bahwa sebagian besar kasus di wilayah Seattle tidak terkait dengan perjalanan atau paparan kepada orang-orang yang mungkin telah terinfeksi di luar negeri berarti virus telah berubah dari fenomena yang diimpor menjadi tinggal di negara bagian Washington, kata pejabat kesehatan setempat.

Editor: Handoyo .