Candra Asri tambah fasilitas pabrik US$380 juta



JAKARTA. PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) telah teken kontrak kerja sama rekayasa, pengadaan engineering, procurement, and construction (EPC) pembangunan pabrik Naphtha Cracker dengan Toyo Engineering Corporation.

Paramate Nisagornsen, Wakil Presiden Direktur TPIA menjelaskan, nilai investasi pembangunan fasilitas produksi itu diproyeksi mencapai US$ 380 juta. Pendanaan berasal dari kombinasi pinjaman dan ekuitas.

"Dengan pembangunan fasilitas produksi ini, maka produksi Naphtha Cracker akan meningkat hingga 43%," jelas Nisagornsen dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Senin malam (16/9).


Nisagornsen merinci, fasilitas produksi itu akan menambah kapasitas produksi ethyene menjadi 860.000 ton per tahun dari kondisi saat ini sebesar 600.000 ton per tahun. Kemudian kapasitas produksi Propylene akan naik sebesar 150.000 ton menjadi 470.000 ton per tahun.

Kapasitas produksi Py-Gas meningkat sebesar 120.000 ton menjadi 400.000 ton per tahun dan produksi Mixed C4 meningkat sebesar 95.000 ton menjadi 315.000 ton per tahun.

Peningkatan kapasitas produksi ini dilakukan dengan menambah tungku serta mengubah dan memodifikasi peralatan utama pabrik yang berlokasi di Cilegon, Banten. Proses pembangunan pabrik akan dimulai pada kuartal ketiga 2013 dan diperkirakan akan selesai pada kuartal keempat 2015.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri