KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT PP Tbk (PTPP) memperoleh kontrak baru Rp 17,42 triliun hingga pertengahan November 2020. Dengan raihan kontrak baru ini, analis masih merekomendasikan untuk beli saham PTPP.

Analis NH Korindo Sekuritas Ajeng Kartika Hapsari mengatakan capaian tersebut membaik. Jika dilihat, capaian selama kuartal-III sebesar Rp 11,77 triliun, artinya sejak itu hingga November ada tambahan kontrak baru sebesar Rp 5,65 triliun. 

Jumlah raihan ini lebih tinggi dari capaian kontrak baru di kuartal II-2020 sebesar Rp 2,7 triliun dan kuartal I-2020 sebesar Rp 5,47 triliun. 

Meski membaik, capaian di kuartal III-2020 tidak sesuai dengan ekspektasi Ajeng. Dus dia memprediksi di sisa tahun ini PTPP akan merealisasikan 80%-85% dari target tahun 2020. 

Baca Juga: IHSG diprediksi menguat, simak rekomendasi PTPP, ANTM, dan BMTR untuk Selasa (24/11)

"Karena raihan kontrak baru selama kuartal-III berada di bawah ekspektasi kami, kami memprediksi PTPP akan lebih gencar dalam meraih kontrak baru," jelas Ajeng, Selasa (24/11). 

Di sisi lain, kondisi likuiditas PTPP masih tergolong baik. Hal tersebut dapat dilihat dari debt to equity ratio (DER) yang berada pada angka 1,37x atau lebih rendah dari emiten konstruksi BUMN lainnya dan lebih rendah dari DER ideal sektor konstruksi sebesar 1,5x. 

"Ke depannya, investor perlu mencermati bagaimana kelanjutan dari proses divestasi aset PTPP guna mendongkrak perolehan laba akhir tahun," imbuh Ajeng. 

Ajeng masih merekomendasikan beli untuk saham PTPP dengan target harga Rp 1.530. Adapun saat ini (24/11) harga PTPP bergerak di kisaran  Rp 1.250. 

Selanjutnya: PTPP menggenggam kontrak baru Rp 17,42 triliun hingga pertengahan November 2020

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi