Capaian vaksinasi Covid-19 di Indonesia sudah on track dengan target yang ditetapkan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah terus menggenjot strategi vaksinasi nasional dengan menargetkan upaya target vaksinasi sebesar 70% dari populasi penduduk menerima vaksin dosis pertama. Target ini diharapkan dapat tercapai pada akhir Desember 2021 mendatang. 

Dalam keterangan resminya, Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof. Wiku Adisasmito menjelaskan, dalam program vaksinasi juga terdapat opsi untuk memperluas cakupan vaksinasi pada vaksin dosis ketiga atau booster di luar tenaga kesehatan yang saat ini masih diperlukan kajian terlebih dahulu

Menanggapi hal ini, Epidemiolog Griffith University, Dicky Budiman menyatakan, cakupan vaksinasi Indonesia sudah berhasil melebihi dari yang ditargetkan oleh World Health Organization (WHO) yaitu 40% dari total penduduk tervaksinasi lengkap hingga akhir tahun 2021. 


"Sekarang sebelum akhir November tercapai, yaitu capaian yang bagus dan tentu prestasi ini bukan hanya prestasi pemerintah, melainkan semua pihak termasuk masyarakat," ungkap Dicky kepada Kontan.co.id, Jumat (19/11). 

Baca Juga: Varian gejala Virus Corona ini tetap wajib Anda waspadai

Dia memaparkan, secara umum memang capaian vaksinasi Indonesia sudah termasuk karena on track dengan target yang ditetapkan. Keberhasilan di sini juga termasuk kaitannya dengan distribusi dan ketersediaan stok vaksin yang dibutuhkan masyarakat. 

Namun, ke depan pemerintah juga akan menghadapi tantangan yang tidak mudah. Sebab, di tengah kondisi penyebaran Covid-19 yang melandai saat ini, tidak sedikit dari masyarakat yang mulai abai dengan kondisi pandemi dan juga mengendur upaya vaksinasi. 

Sehingga pemerintah pun harus semakin menggenjot upaya vaksinasi ini, bahkan di tengah situasi penyebaran virus korona yang sedang relatif melandai. "Karena kesempatannya tenaga kesehatan yang menjadi vaksinator termasuk relawan ini kan relatif memiliki fokus yang lebih longgar pada program vaksinasi. Ini yang harus dikejar," papar Dicky. 

"Tapi perbaikan di distribusi, ketersediaan vaksin juga harus tetap ditingkatkan," sambungnya.  

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes), per Jumat (19/11), capaian vaksinasi nasional sudah  133 juta dosis untuk pertama atau setara dengan 64,05%. Sementara itu vaksinasi dosis 2 sudah mencapai sekitar  87 juta dosis atau 42,23%.

#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun

Selanjutnya: Sekretaris Perusahaan Logindo berbagi tips aman menghadiri resepsi di saat pandemi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .