Capex BUDI sampai semester I sudah terserap 25%



JAKARTA. PT Budi Starch & Sweeteneer Tbk (BUDI) menganggarkan capital expenditure (capex) di tahun ini sebesar Rp 170 miliar.

"Sampai semester pertama ini sudah terserap 25%," kata Mawarti Wongso, Corporate Secretary dan Director PT Budi Starch & Sweeteneer Tbk kepada KONTAN (4/8). Artinya, sekitar Rp 42,5 miliar dana telah dipergunakan emiten berkode BUDI ini untuk menggenjot lini bisnisnya. Adapun anggaran capex kebanyakan digunakan untuk keperluan pemeliharaan mesin produksi.  Saat ini perseroan mempunyai 15 pabrik tapioka dan sweeteners. Kapasitas terpasang semuanya sebesar 825.000 ton tapioka dan sweeteners per tahun.

Tahun lalu BUDI telah memproduksi sebanyak 345.000 ton tepung tapioka dan 94.000 ton sweeteners. Mawarti mengatakan, perseroan bakal menggenjot penjualan dari peluang besarnya pasar domestik Indonesia. "Apalagi dengan bertambahnya penduduk golongan menengah yang memacu naik pasar food and beverages," sebutnya. BUDI menargetkan penjualan tahun ini sama dengan tahun lalu, yakni Rp 2,5 triliun. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dessy Rosalina