JAKARTA. Direktur Utama PT Bukit Asam Tbk (PTBA) mengungkapkan belanja modal alias capital expenditure (capex) tahun ini sebesar Rp 1,8 triliun sepenuhnya bakal didanai lewat kas internal."Kas PTBA saat ini Rp 5 triliun dan hingga sekarang belum memiliki utang. Jadi pendanaan semuanya dari internal," ujar Direktur Utama PTBA Sukrisno, Kamis, (10/3).Adapun capex tersebut bakal digunakan untuk kebutuhan rutin, melanjutkan proyek-proyek yang sudah ada, maupun rencana pengembangan.Untuk kebutuhan rutin, PTBA mengalokasikan sekitar Rp 600 miliar dari capex. Di antaranya untuk peningkatan kapasitas pelabuhan Tarahan senilai Rp 550 miliar yang ditargetkan selesai pada 2013.Sementara itu, untuk ekspansi PTBA tengah menjajaki peluang mengakuisisi lahan tambang batubara baru di Kalimantan."Ada dua tempat. Salah satunya masih dalam tahap tawar-menawar harga. Mudah-mudahan akhir Maret ini sudah deal," ujar Sukrisno. Ia masih merahasiakan luas maupun kapasitas produksi dari lahan tambang yang diincar tersebut.Sukrisno menambahkan, kalau biaya rencana akuisisi ternyata melebihi alokasi capex saat ini, perseroan tidak khawatir. Selain memiliki persediaan kas yang cukup, Sukrisno bilang sejumlah perbankan nasional sudah siap menawarkan bantuan pinjaman."Tapi untuk saat ini kami belum berencana meminjam atau mencari sumber pendanaan lainnya," pungkas Sukrisno.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Capex Rp 1,8 triliun berasal dari kas internal PTBA
JAKARTA. Direktur Utama PT Bukit Asam Tbk (PTBA) mengungkapkan belanja modal alias capital expenditure (capex) tahun ini sebesar Rp 1,8 triliun sepenuhnya bakal didanai lewat kas internal."Kas PTBA saat ini Rp 5 triliun dan hingga sekarang belum memiliki utang. Jadi pendanaan semuanya dari internal," ujar Direktur Utama PTBA Sukrisno, Kamis, (10/3).Adapun capex tersebut bakal digunakan untuk kebutuhan rutin, melanjutkan proyek-proyek yang sudah ada, maupun rencana pengembangan.Untuk kebutuhan rutin, PTBA mengalokasikan sekitar Rp 600 miliar dari capex. Di antaranya untuk peningkatan kapasitas pelabuhan Tarahan senilai Rp 550 miliar yang ditargetkan selesai pada 2013.Sementara itu, untuk ekspansi PTBA tengah menjajaki peluang mengakuisisi lahan tambang batubara baru di Kalimantan."Ada dua tempat. Salah satunya masih dalam tahap tawar-menawar harga. Mudah-mudahan akhir Maret ini sudah deal," ujar Sukrisno. Ia masih merahasiakan luas maupun kapasitas produksi dari lahan tambang yang diincar tersebut.Sukrisno menambahkan, kalau biaya rencana akuisisi ternyata melebihi alokasi capex saat ini, perseroan tidak khawatir. Selain memiliki persediaan kas yang cukup, Sukrisno bilang sejumlah perbankan nasional sudah siap menawarkan bantuan pinjaman."Tapi untuk saat ini kami belum berencana meminjam atau mencari sumber pendanaan lainnya," pungkas Sukrisno.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
