MEDAN. PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) pada tahun ini menganggarkan capital expenditure atau belanja modal pada tahun ini sebesar Rp 425 miliar. Capex ini sebagian besar akan digunakan untuk menambah kapasitas pabrik sebesar 200.000 ton. Saat ini, total kapasitas produksi perseroan mencapai 2,5 juta ton per tahun.

Puji Haryadi, Sekretaris Perusahaan WTON mengatakan bahwa perseroan mengalokasikan 40% dari capex untuk menambah kapasitas produksi. Dengan penambahan kapasitas produksi tersebut, perseroan yakin akan mampu memenuhi kebutuhan beton precast di sektor infrastruktur dan properti pada tahun ini.

"Kami anggarkan Capex itu Rp 425 miliar yang akan digunakan untuk maintenance pabrik, pengadaan cetakan, dan juga mengembangkan anak usaha," ujarnya kepada KONTAN, Senin (29/2).

Seluruh dana capex tersebut berasal dari kas internal dan dana sisa hasil Initial Public Offering (IPO). Saat ini, dirinya merasa yakin masih ada likuiditas dan cash flow yang cukup untuk membiayai anggaran belanja modal perseroan pada tahun ini.

"Dana IPO kan masih ada Rp 340 miliar itu akan kita gunakan juga sebagai capex pada tahun ini. Yang jelas, tidak ada pinjaman bank, semua berasal dari kas internal dan dana sisa IPO yang ada," lanjutnya.

Tahun ini WTON membidik pertumbuhan pendapatan Rp 4 triliun atau tumbuh 40% dari capaian tahun sebelumnya yang hanya Rp 2,65 triliun. Hal ini dirasa sangat realistis mengingat masifnya proyek-proyek pembangunan pemerintah khususnya di bidang infrastruktur, properti dan pekerjaan umum. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto