KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. CapitaLand Integrated Commercial Trust (CICT) akan mengakuisisi sisa 55% kepemilikan di CapitaSpring dari CapitaLand Development dan Mitsubishi Estate dengan nilai properti yang disepakati sebesar S$1,05 miliar atau sekitar US$ 816,55 juta.

Manajemen CICT memperkirakan total belanja akuisisi untuk komponen perkantoran dan ritel dari gedung setinggi 51 lantai di kawasan pusat bisnis (CBD) utama Singapura ini mencapai sekitar S$482,3 juta.

Baca Juga: 5 Destinasi Seru Liburan Keluarga di Singapura

BWS Gelar Edukasi Keuangan Bagi Pelajar Madiun, Dorong Literasi Sejak Dini

CEO CapitaLand Integrated Tan Choon Siang mengatakan, CapitaSpring berhasil mempertahankan tingkat okupansi hampir 100% hingga 30 Juni 2025. Tingkat hunian ini ditopang oleh penyewa berkualitas dari berbagai sektor usaha.

“Dengan akuisisi ini, eksposur portofolio kami di Singapura akan meningkat dari sekitar 94% menjadi 95%, sejalan dengan strategi kami untuk memperkuat kehadiran di pasar inti ini,” ujar Tan dalam pernyataan resmi, Selasa (5/8/2025).

CapitaLand Development akan melepas seluruh kepemilikan 45%-nya, sementara Mitsubishi Estate menjual 10% sahamnya di CapitaSpring.

Baik CICT maupun CapitaLand Development berada di bawah naungan CapitaLand Group yang didukung oleh Temasek Holdings.

CICT akan mendanai akuisisi ini melalui penerbitan private placement yang ditargetkan menghimpun dana sekitar S$500 juta. Harga penawaran ditetapkan pada kisaran S$2,105 hingga S$2,142 per unit baru.

Baca Juga: Taipan Properti Singapura, Ong Beng Seng, Mengaku Bersalah Halangi Proses Hukum

Manajemen menyebut akuisisi ini diproyeksikan memberikan akresi distribusi per unit (DPU) sebesar 1,1% secara pro forma, jika CICT telah memiliki 100% CapitaSpring sejak awal Januari hingga akhir Juni 2025.

Permintaan global terhadap ruang kantor terus mengalami pemulihan pasca-pandemi. Sebelumnya pada Juni 2025, perusahaan properti Singapura lainnya, City Developments, juga melepas dua kompleks perkantoran senilai S$834,2 juta.