KONTAN.CO.ID - Jakarta. Setiap orang memiliki gaya belajar yang berbeda, mulai dari visual, auditori, dan kinestetik. Masing-masing gaya memiliki cara yang tepat dan efektif saat belajar agar materi bisa terserap dengan baik. Beberapa orang bisa dengan mudah memahami maksud atau materi dengan mendengarkan dengan baik. Di sisi lain, ada orang yang dengan mudah mengingat gerakan meski baru beberapa kali melihatnya. Kemampuan memahami sesuatu yang berbeda tersebut dipengaruhi oleh gaya belajar. Karenanya setiap orang memiliki cara belajar yang berbeda sesuai dengan tipe atau gaya belajar.
Gaya belajar visual
Orang-orang yang memiliki gaya belajar jenis ini lebih fokus pada penglihatan. Karenanya mereka lebih nyaman menggunakan metode pembelajaran yang berkaitan dengan warna, baris, maupun bentuk. Ciri-ciri atau karakteristik orang yang memiliki tipe belajar visual adalah:- Rapi dan teratur
- Mudah mengingat dari apa yang dilihat
- Lebih suka membaca
- Tidak mudah terganggu dengan suara bising atau keramaian
- Mudah memahami instruksi tertulis
- Membaca buku yang memiliki tulisan dan gambar
- Mencatat materi atau apa yang dibaca dengan rapi
- Membuat peta konsep dalam belajar
Gaya belajar auditori
Selain visual, ada juga orang-orang yang lebih memahami sesuatu saat dijelaskan menggunakan media suara. Orang dengan tipe belajar auditori lebih unggul dalam mengingat sesuatu melalui indera pendengaran. Karakteristik orang yang masuk dalam kelompok gaya belajar ini yaitu:- Berbicara pada diri sendiri saat belajar
- Mudah terganggu dengan suara bising atau keramaian
- Mengeluarkan suara saat membaca
- Mudah mengingat nama saat berkenalan dengan orang baru
- Merekam penjelasan materi untuk didengarkan ulang
- Berdiskusi bersama saat belajar
- Mendengarkan penjelasan materi dengan seksama
Gaya belajar kinestetik
Mungkin sebagian dari Anda lebih mudah menyerap pelajaran jika menggerakkan bagian tubuh. Jika demikian, maka Anda masuk dalam orang dengan tipe belajar kinestetik.- Menyukai aktivitas yang melibatkan tubuh seperti olahraga atau menari
- Menggunakan isyarat tubuh saat berkomunikasi
- Tidak dapat duduk diam dalam waktu yang lama
- Mempraktikkan materi yang didapat
- Belajar sambil melakukan gerakan seperti berjalan atau menjentikkan jari
- Melakukan kegiatan praktik lapangan