Cara Konsumsi Jahe, Madu, dan Jeruk Nipis untuk Menurunkan Asam Urat Tinggi



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asam urat muncul karena pola makan dan gaya hidup yang buruk. Air jahe, jeruk nipis, dan madu efektif menurunkan asam urat tinggi.

Seseorang menderita asam urat karena adanya peningkatan produksi asam urat dalam tubuh. Sehingga, asam urat menumpuk dan mengendap di dalam sendi-sendi. 

Baca Juga: Bisa meredakan Pegal Linu, Ini Manfaat Kencur yang Kaya Minyak Atsiri


Hal ini menyebabkan seseorang merasa nyeri sendi di bagian tertentu. Umumnya, penderita asam urat menderita nyeri di bagian jempol kaki. 

Penderita pasti merasa tidak nyaman dan sulit beraktivitas saat asam urat kambuh. 

Asal tahu saja, penyakit asam urat dipicu oleh sejumlah faktor salah satunya adalah mengonsumsi makanan mengandung purin tinggi secara berlebihan. 

Mengutip dari situs Kompas.com, beberapa jenis makanan yang mengandung purin tinggi adalah jeroan, otak sapi, kembang kol, dan hati sapi. 

Umumya, penderita minum obat resep dokter untuk menurunkan kadar asam urat. Opsi lainnya, penderita asam urat juga bisa mengonsumsi obat herbal untuk mengobati penyakitnya. 

Jahe penurun asam urat tinggi

Belakangan obat herbal jadi idola sebagian masyarakat. Sebab, obat herbal dianggap lebih aman dikonsumsi dan minim efek samping. 

Salah satu obat herbal yang bisa meredakan asam urat tinggi adalah air rebusan jahe alias wedang jahe. 

Asal tahu saja, jahe memiliki sifat antiradang dan mengandung shogaols yang bermanfaat menurunkan asam urat. 

Mengutip dari situs Jabar.Tribunnews.com, wedang jahe dengan madu selain bisa menghangatkan tubuh juga efektif menurunkan asam urat tinggi. 

Cara membuat minuman herbal ini cukup mudah. Anda siapkan jahe segar secukupnya lalu iris tipis-tipis. 

Anda rebus irisan jahe dengan dua cangkir air selama 10 menit - 20 menit. Setelah itu Anda dinginkan. 

Saat air rebusan jahe mulai hangat, Anda tambahkan madu secukupnya dan perasan air jeruk nipis bisa diinginkan. Anda aduk lalu minum sekaligus.

Perlu diketahui, ibu hamil sebaiknya tidak mengonsumsi jahe. Sebab, jahe bisa memicu kontraksi, sehingga bisa menyebabkan keguguran atau bayi lahir secara prematur. 

Baca Juga: Cara Terbaik Konsumsi Secang untuk Menurunkan Asam Urat Tinggi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tri Sulistiowati