Cara Melakukan Terapi Butterfly Hug untuk Serangan Panik dan Kecemasan



MOMSMONEY.ID - Simak penjelasan dan cara melakukan butterfly hug yang bermanfaat untuk serangan panik dan anxiety.

Dengan semakin meningkatnya kepedulian terhadap kesehatan jiwa, beberapa metode untuk menenangkan diri semakin banyak diperkenalkan pada masyarakat awam.

Butterfly hug adalah sebuah metode yang digunakan untuk menekan rasa cemas dan membuat diri merasa lebih aman dan tenang.


Pelukan ini diberikan pada diri sendiri dan digunakan untuk menenangkan ketegangan, stres, atau kecemasan yang sedang dirasakan.

Melansir dari laman Wild Tree Wellness, terapi butterfly hug ini dikembangkan oleh dua praktisioner Lucina Artigas, M.A., M.T., dan Ignacio Jarero, Ed.D., Ph.D., M.T.

Cara untuk melakukannya cukup mudah, berikut ini langkah-langkahnya:

Baca Juga: Kenali Apa Itu Slow Living, Gaya Hidup Anti Stres Masa Kini

1. Ambil nafas yang panjang. Lalu buatlah diri Anda fokus pada nafas bukan kecemasan atau pikiran Anda.

2. Silangkan kedua telapak tangan ke pundak Anda. Posisikan seperti Anda sedang memberi pelukan kepada diri Anda sendiri.

3. Setelahnya tutup mata Anda. Fokuskan pikiran Anda kembali pada pernafasan. Jika ada  pikiran buruk, alihkan secepatnya pada pernafasan Anda.

4. Tarik nafas dalam lalu hembuskan perlahan. Ulangi sampai Anda merasa tenang dan nyaman.

5. Tepuk kedua tangan yang berada di pundak Anda. Secara perlahan seperti kepakan sayap pada kupu-kupu. Ulangi beberapa kali sambil tetap mengatur nafas Anda.

Baca Juga: 4 Posisi Seks untuk Orang dengan Gangguan Pernapasan, Salah Satunya Spooning

Jika masih merasa belum tenang, Anda bisa mengulangi kembali langkah tersebut hingga tubuh dan pikiran merasa lebih tenang.

Cara melakukan butterfly hug tersebut dapat dilakukan kapan pun dan di mana pun, terutama saat rasa panik, stres, dan emosional muncul.

Terapi butterfly hug ini juga dapat digunakan untuk melatih kestabilan emosi pada diri.

Untuk mengetahui cara melatih butterfly hug dengan tepat, Anda bisa menggunakan video ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Christ Penthatesia