Cara mencegah asam lambung naik ke tenggorokan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asam lambung tinggi bisa diredakan dengan mengubah gaya hidup. Berikut cara untuk mencegah asam lambung naik ke tenggorokan.  

Ketika mengalami sakit tenggorokan, banyak orang mengira bahwa akan mengalami flu biasa atau akibat dari masuk angin. 

Baca Juga: 11 Bahan alami yang efektif meredakan asam lambung


Tentunya hal ini sudah lazim bagi masyarakat Indonesia. Namun jika hal ini berangsur lama, mungkin bukan karena flu atau masuk angin. 

Hal ini mungkin karena katup stringfer esofagus bagian bawah tidak menutup sepenuhnya. Otot itulah yang mengontrol jalan antara kerongkongan dan lambung. 

Ketika katup tidak menutup sepenuhnya, asam lambung dan makanan akan mengalir kembali ke kerongkongan. 

Istilah medis untuk proses ini disebut gastroesophageal reflux, yaitu saat asam lambung naik ke tenggorokan. 

Dilansir dari Health Harvard, (10/9/2019), ketika asam lambung naik ke tenggorokan hal ini bisa menyebabkan sakit tenggorokan dan suara serak dan mungkin bisa meninggalkan rasa yang aneh di mulut. 

Ketika refluks asam menghasilkan gejala kronis, kondisi ini dikenal sebagai gangguan refluks gastroesofagus, atau GERD (asam lambung). 

Gejala GERD yang paling umum adalah mulas, nyeri di perut bagian atas dan dada yang terkadang terasa seperti serangan jantung. 

"Tiga kondisi saat membersihan makanan atau asam yang buruk dari kerongkongan, terlalu banyak asam di perut, dan pengosongan perut yang tertunda berkontribusi pada asam lambung yang bisa naik ke tenggorokan," kata Dr. Jacqueline Wolf, seorang ahli gastroenterologi dan profesor kedokteran di Harvard Medical School. 

Untuk mencegah asam lambung naik, ini 9 cara yang bisa Anda lakukan: 

1. Makan perlahan 

Saat perut sangat penuh, risiko terjadi asam lambung naik ke kerongkongan lebih besar. 

Untuk menghindarinya, lebih baik Anda makan dalam porsi kecil tapi sering dibanding makan tiga kali sehari tapi porsi besar.

2. Hindari makanan ini 

Dahulu, orang yang memiliki asam lambung dilarang mengonsumsi semua jenis makanan kecuali makanan hambar. 

Dr Wolf menyampaikan, riset telah menemukan makanan apa saja yang dapat memicu asam lambung, antara lain mint, makanan berlemak, makanan pedas, tomat, bawang merah, bawang putih, kopi, teh, coklat, dan alkohol. 

Cobalah untuk menghindari makanan ini untuk mengontrol asam lambung, kemudian coba memakannya satu per satu. 

3. Jangan minum minuman berkarbonasi 

Minuman berkarbonasi memicu sendawa yang mendorong asam naik ke kerongkongan. Minumlah air putih sebagai pengganti air soda. 

4. Jangan tidur setelah makan 

Saat berdiri, atau bahkan duduk, gravitasi akan membantu menjaga asam di perut. Oleh sebab itu, jangan langsung tidur setelah makan. 

Jika ingin tidur, setidaknya tunggu sampai tiga jam. Ini berarti, kita tidak boleh tidur siang setelah makan siang dan beri waktu antara makan malam terakhir dan jam tidur setidaknya tiga jam. 

5. Jangan bergerak terlalu cepat 

Hindari olahraga berat selama beberapa jam setelah makan. Jalan-jalan setelah makan malam tidak bermasalah. 

Olahraga berat, terutama yang melibatkan gerakan membungkuk dapat mengirim asam ke kerongkongan.

6. Posisi tidur 

Idealnya, kepala harus 15-20 sentimeter lebih tinggi dari kaki ketika tidur. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan bantal lebih tinggi untuk menopang kepala di tempat tidur. 

7. Menurunkan berat badan jika disarankan 

Peningkatan berat badan akan menyebabkan struktur otot yang menopang sfingter esofagus bagian bawah menurunkan tekanan yang menahan sfingter agar tetap tertutup. Inilah yang menyebabkan asam lambung dan mulas. 

8. Jika Anda merokok, berhentilah 

Nikotin dapat mengendurkan sfingter esofagus bagian bawah. 

9. Periksa obat yang sedang dikonsumsi 

Obat-obatan seperti estrogen pascamenopause, antidepresan trisiklik, dan obat penghilang rasa sakit anti inflamasi dapat mengendurkan sfingter, sementara yang lain terutama bifosfonat seperti alendronate (Fosamax), ibandronate (Boniva), atau risedronate (Actonel), yang digunakan untuk meningkatkan kepadatan tulang juga bisa mengiritasi kerongkongan. 

Jika langkah-langkah di atas tidak efektif dan Anda masih mengalami nyeri hebat atau kesulitan menelan, temui dokter untuk menyingkirkan penyebab lainnya.(Dinda Zavira Oktavia) 

Baca Juga: Sakit asam lambung sering kambuh, ketahui dan hindari penyebabnya

Selanjutnya: Ini rempah-rempah yang bermanfaat sebagai obat herbal asam lambung

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "9 Cara Alami Mencegah Asam Lambung Naik ke Tenggorokan"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tri Sulistiowati