KONTAN.CO.ID - Sesak napas adalah gangguan kesehatan khususnya sistem pernapasan yang cukup serius dan tidak boleh dibiarkan. Terdapat beberapa cara mengatasi sesak napas yang bisa Anda lakukan, salah satunya dengan mengkonsumsi bahan alami. 

Salah satu cara mengatasi sesak napas yang perlu Anda ketahui adalah dengan mengkonsumsi bahan alami. Pasalnya, terdapat beberapa jenis bahan alami yang mampu membantu mengatasi sesak napas dalam waktu yang singkat atau sementara. 

Meski bisa mengatasi sesak napas, Anda perlu untuk memeriksakan kondisi kesehatan ke dokter untuk mengetahui masalah dan cara penangangan lebih lanjut. 

Baca Juga: SnapInsta, Download Reels Instagram Gratis Mudah Tinggal Tempel Link

Melansir dari Only My Health, ada beberapa cara mengatasi sesak napas dengan mengkonsumsi bahan alami tertentu yang perlu Anda ketahui. 

Madu 

Madu adalah pemanis alami yang sudah cukup populer mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Salah satu khasiat mengkonsumsi madu tersebut, di antaranya baik untuk sistem pernapasan Anda. 

Selain baik untuk sistem pernapasan, kandungan antioksidsn dan antiinflamasi dalam madu mampu menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan. 

Air Garam 

Selain madu, air garam juga dapat membantu Anda mengatasi sesak napas. Terlebih jika sesak napas Anda disebabkan oleh hidung tersumbat atau flu. 

Berkumur dengan air garam rasanya cukup populer untuk mengencerkan dahar dan membuat sistem pernapasan menjadi lebih baik. 

Baca Juga: Hari Raya Waisak 2566 BE, Cek Lagi Daftar Hari Libur Naisional Bulan Mei 2022

Jahe 

Jahe juga mempunyai khasiat yang bisa membantu mengatasi sesak napas loh. Salah satu jenis rempah ini terbilang efektif mengatasi infeksi di saluran pernapasan. 

Tidak heran, selain dijadikan obat alami untuk mengatasi sesak napas, jahe juga kerap dijadikan bahan alami untuk obat-obatan herbal lainnya. 

Kopi

Dilansir dari Only My Health, kopi juga menjadi salah satu bahan alami yang mampu mengatasi sesak napas. Pasalnya, kafein yang terkandung dalam kopi mampu membuat otot di salaruan pernapasan menjadi lebih rileks sehingga membuat Anda lebih nyaman saat bernapas. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News