KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski vaksin Covid-19 sudah ditemukan, bukan berarti penyakit itu benar-benar hilang. Bahkan, masih banyak pasien yang mengalami tingkat keparahan infeksi yang tinggi. Ada banyak faktor yang berpengaruh terhadap tingkat keparahan itu. Mulai dari usia, penyakit yang sebelumnya sudah dialami, dan tak terkecuali berat badan. Melansir India.com, dari 6.910.695 pasien yang berat badannya tercata, 1.602 pasien membutuhkan perawatan ICU dan 5.479 pasien meninggal akibat infeksi Virus Corona. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasien dengan BMI di angka 23 memiliki tingkat keparahan Covid-19 yang lebih rendah. Sedangkan pasien dengan angka BMI di bawah 23 memiliki tingkat keparahan dan risiko kematian yang cukup tinggi pula.
Cara mengurangi risiko Covid-19, segera turunkan berat badanmu
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski vaksin Covid-19 sudah ditemukan, bukan berarti penyakit itu benar-benar hilang. Bahkan, masih banyak pasien yang mengalami tingkat keparahan infeksi yang tinggi. Ada banyak faktor yang berpengaruh terhadap tingkat keparahan itu. Mulai dari usia, penyakit yang sebelumnya sudah dialami, dan tak terkecuali berat badan. Melansir India.com, dari 6.910.695 pasien yang berat badannya tercata, 1.602 pasien membutuhkan perawatan ICU dan 5.479 pasien meninggal akibat infeksi Virus Corona. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasien dengan BMI di angka 23 memiliki tingkat keparahan Covid-19 yang lebih rendah. Sedangkan pasien dengan angka BMI di bawah 23 memiliki tingkat keparahan dan risiko kematian yang cukup tinggi pula.