JAKARTA. PT Logindo Samudramakmur Tbk berencana menerbitkan surat utang alias obligasi senilai S$ 50 juta, atau setara dengan Rp 460 miliar. Perusahaan jasa perkapalan tersebut akan memakai dana obligasi sebagai belanja modal tahun ini. Sejalan dengan denominasi obligasi yang dipilih, Logindo bakal mencatatkan surat utangnya itu di bursa efek Singapura. "Kami memilih untuk menerbitkan obligasi di Singapura karena bunga di sana lebih murah," ujar Eddy K. Logam, Direktur Utama Logindo Samudramakmur kepada KONTAN, (28/1). Hanya saja manajemen perusahaan itu belum berbagi cerita tentang rencana penerbitan obligasi tersebut. Logindo belum menyebutkan detail perihal persisnya imbal hasil dan rencana penerbitan obligasi tersebut.
Cari dana S$ 50 Juta, Logindo ingin tambah kapal
JAKARTA. PT Logindo Samudramakmur Tbk berencana menerbitkan surat utang alias obligasi senilai S$ 50 juta, atau setara dengan Rp 460 miliar. Perusahaan jasa perkapalan tersebut akan memakai dana obligasi sebagai belanja modal tahun ini. Sejalan dengan denominasi obligasi yang dipilih, Logindo bakal mencatatkan surat utangnya itu di bursa efek Singapura. "Kami memilih untuk menerbitkan obligasi di Singapura karena bunga di sana lebih murah," ujar Eddy K. Logam, Direktur Utama Logindo Samudramakmur kepada KONTAN, (28/1). Hanya saja manajemen perusahaan itu belum berbagi cerita tentang rencana penerbitan obligasi tersebut. Logindo belum menyebutkan detail perihal persisnya imbal hasil dan rencana penerbitan obligasi tersebut.