KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pelatih legendaris asal Italia, Carlo Ancelotti, telah menyetujui kesepakatan untuk mengambil alih jabatan sebagai pelatih tim nasional Brasil, menurut laporan luas dari sejumlah media Spanyol pada hari Senin. Keputusan ini dipandang sebagai titik balik besar bagi skuad Seleção Canarinho, yang sedang dalam masa transisi pasca pemecatan Dorival Junior.
Akhir Era di Real Madrid: Kegagalan Musim Jadi Titik Pemisah
Mengutip flashscore, Ancelotti masih memiliki sisa satu tahun kontrak dengan Real Madrid, namun musim 2024/2025 yang mengecewakan tampaknya mempercepat kepergiannya. Eliminasi dari perempat final Liga Champions oleh Arsenal dan kekalahan dari Barcelona di Copa del Rey menjadi puncak dari tekanan yang ia hadapi di Santiago Bernabéu.
Brasil Bersiap Menyambut: Fokus ke Kualifikasi Piala Dunia 2026
Laporan menyebutkan bahwa Ancelotti akan memulai peran barunya sebelum dimulainya pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 pada bulan Juni. Keputusan ini menandakan bahwa ia tidak akan menemani Madrid dalam turnamen Piala Dunia Antarklub yang akan digelar musim panas ini di Amerika Serikat. Brasil sendiri saat ini berada di peringkat empat klasemen kualifikasi zona CONMEBOL, dan mengalami krisis performa usai dibantai Argentina 4-1 pada Maret lalu. Kekalahan itu menjadi akhir dari masa jabatan Dorival Junior sebagai pelatih utama.Alasan Strategis di Balik Penunjukan Ancelotti
Ancelotti bukan nama asing bagi para penggemar sepak bola Brasil. Ia telah menangani bintang Brasil seperti Vinícius Júnior dan Rodrygo Goes di Real Madrid—dua pemain yang juga menjadi pilar tim nasional. Baca Juga: 5 Pemain yang Pernah Bermain untuk Arsenal dan PSG, Termasuk Mikel Arteta Di bawah Ancelotti, Real Madrid menjuarai:- Champions League 2021/2022
- La Liga 2021/2022
- Serta mencatatkan "La Decima" pada 2014
