JAKARTA. Perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan otomotif, PT Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk berencana menjual 31.000 unit mobil sepanjang tahun 2017. Target ini, menurut perusahaan, lebih tinggi 13% ketimbang pencapaian tahun lalu. 

Untuk mencapai targetnya, perusahaan berkode saham CARS ini bakal menambah showroom dua tahun ini, menggunakan sebagian dana hasil dari penjualan saham perdana atau IPO. Saat ini, Bintraco memiliki 22 showroom dengan 37 outlet Andalan Finance.

Sementara itu, Direktur Utama PT Bintraco Dharma Tbk Sebastianus H. Budi menyatakan, nilai dari penjualan tersebut bisa mencapai Rp 6 triliun. "Kalau tahun lalu, Rp 5 triliun sekian," ujar Sebastianus usai peresmian pencatatan emiten di BEI, Jakarta, Senin (10/4).

Namun, dia belum bisa menyebutkan berapa target pertumbuhan laba tahun ini. "Nanti akan ada waktunya publikasi," terangnya.

Menurutnya, penjualan mobil tahun ini bisa terdorong oleh perbaikan makro ekonomi tahun ini. Perusahaan mencatat, pasar penjualan mobil di Jawa Tengah dan nasional tengah merangkak naik. 

"Market share naik karena produk toyota yang kuat," imbuhnya.

Meski saat ini masih banyak menjual produk di wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta, CARS mengaku akan berekspansi ke daerah lain. Menurutnya, saat ini untuk produk Toyota daerah pemasarannya yakni Yogyakarta dan Jawa Tengah.

Saat ini, CARS baru menjual produk merek Toyota saja. "Kami akan ekspansi ke derah lain, dengan produk Toyota Family, tapi dengan persetujuan dengan Toyota pastinya," terangnya.

Dia melanjutkan, penjualan paling tinggi tetap ada pada penjualan mobil LCGC. Katanya, penjualan mobil tersebut tumbuh terus. "Di Jateng, hampir 40% market kami," terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia