KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Radang tenggorokan membuat Anda menjadi sulit menelan. Berikut makanan yang baik dan buruk untuk dikonsumsi penderita radang tenggorokan. Radang tenggorokan alias tonsilitis penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri.
Baca Juga: Tanpa Konsumsi Obat Kimia, Ini Cara Alami Meredakan Kaki Bengkak Umumnya penyakit radang tenggorokan ini ditandai dengan sulit menelan makanan dan minuman. Gejala lainnya yang sering muncul adalah demam, bau mulut, suara serak, dan sakit tenggorokan. Mengutip dari Live Strong, Michael Grosso, MD, Direktur Medis Rumah Sakit Huntington Kesehatan Northwell, New York mengatakan para penderita radang tenggorokan sebaiknya menjauhi makanan yang renyah atau sulit ditelan.
Makanan yang baik dikonsumsi penderita radang tenggorokan
Penderita radang tenggorokan sebaiknya selektif dalam mengonsumsi makanan. Sebab, beberapa makanan bisa memperburuk penyakit. Penderita radang tenggorokan sebaiknya memilih makanan yang hambar dan mudah ditelan. Alasannya, makanan tersebut lebih mudah ditelan, sehingga tubuh tetap ternutrisi tanpa membuat tenggorokan semakin meradang. Beberapa contoh makanan lunak tersebut adalah telur dan oatmeal. American Cancer Society (ACS) mengatakan ubi yang dihaluskan atau smoothie buah segar mudah ditelan dan bernutrisi. Bila Anda merasakan nyeri saat menderita radang tenggorokan, buah beku atau es loli bisa membantu meredakannya. Selain itu, Anda sebaiknya minum banyak air untuk mencegah dehidrasi dan menjaga tenggorokan tetap lembab.
Makanan yang harus dihindari penderita radang tenggorokan
Agar radang tidak semakin parah, Anda sebaiknya menghindari beberapa jenis makanan berikut ini. 1. Makanan keras Mengutip dari Medical News Today, makanan keras seperti keripik, biskuit, roti panggang, wortel merah, apel mentah, sereal kering bertekstur keras sehingga bisa menggores tenggorokan yang menyebabkan iritasi dan peradangan lebih lanjut. 2. Makanan asam Buah dan jus buah dengan tingkat keasaman tinggi seperti tomat, jeruk, anggur, dan lemon bisa mengiritasi mulut dan tenggorokan.
3. Susu dan produk susu tinggi lemak Produk susu tinggi lemak bisa meningkatkan produksi lendir yang membuat proses menelan menjadi lebih sulit.
Baca Juga: Selain Bau Mulut, Ini Gejala Radang Amandel yang Tidak Boleh Anda Sepelekan Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Tri Sulistiowati