KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten jasa layanan internet, PT Link Net Tbk (LINK) tahun ini menargetkan pertumbuhan revenue sekitar 7% sampai dengan 9% serta marjin EBITDA di atas 50%. Deputy Chief Marketing Officer LINK, Santiwati Basuki memaparkan target tersebut akan diraih dengan agresif menambah jangkauan homepass serta bekerjasama dengan beberapa perusahaan penyedia platform hingga perusahaan yang mengalami dampak minimal dari Covid-19. "Kami tidak khawatir dengan persaingan atau kompetisi. Kami fokus dengan content yang kami buat, menghadirkan layanan unlimited dan bervariasi, bekerjasama dengan Viu, HBO dan lainnya hingga fokus meningkatkan pelanggan sektor enterprise dari industri pemerintahan, financial, hingga wholesale industry," jelasnya kepada Kontan pada media meeting secara virtual, Senin (7/6).
Catat kinerja positif pada kuartal I, begini rencana Link Net (LINK) ke depan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten jasa layanan internet, PT Link Net Tbk (LINK) tahun ini menargetkan pertumbuhan revenue sekitar 7% sampai dengan 9% serta marjin EBITDA di atas 50%. Deputy Chief Marketing Officer LINK, Santiwati Basuki memaparkan target tersebut akan diraih dengan agresif menambah jangkauan homepass serta bekerjasama dengan beberapa perusahaan penyedia platform hingga perusahaan yang mengalami dampak minimal dari Covid-19. "Kami tidak khawatir dengan persaingan atau kompetisi. Kami fokus dengan content yang kami buat, menghadirkan layanan unlimited dan bervariasi, bekerjasama dengan Viu, HBO dan lainnya hingga fokus meningkatkan pelanggan sektor enterprise dari industri pemerintahan, financial, hingga wholesale industry," jelasnya kepada Kontan pada media meeting secara virtual, Senin (7/6).