KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesia sudah mengalami fenomena hari tanpa bayangan sejak Minggu (8/9). Peristiwa ini akan berlangsung hingga Oktober mendatang. Nah, hari tanpa bayangan atau kulminasi atau transit atau istiwa' merupakan fenomena ketika Matahari tepat berada di posisi paling tinggi di langit. Saat deklinasi Matahari sama dengan lintang pengamat, fenomenanya disebut sebagai Kulminasi Utama. Pada saat itu, Matahari akan tepat berada di atas kepala pengamat atau di titik zenit. Akibatnya, bayangan benda tegak akan terlihat "menghilang", karena bertumpuk dengan benda itu sendiri. Baca Juga: Hampir seluruh wilayah DKI Jakarta cerah berawan sepanjang Senin (9/9)
Catat tanggal dan kota saat Indonesia mengalami hari tanpa bayangan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesia sudah mengalami fenomena hari tanpa bayangan sejak Minggu (8/9). Peristiwa ini akan berlangsung hingga Oktober mendatang. Nah, hari tanpa bayangan atau kulminasi atau transit atau istiwa' merupakan fenomena ketika Matahari tepat berada di posisi paling tinggi di langit. Saat deklinasi Matahari sama dengan lintang pengamat, fenomenanya disebut sebagai Kulminasi Utama. Pada saat itu, Matahari akan tepat berada di atas kepala pengamat atau di titik zenit. Akibatnya, bayangan benda tegak akan terlihat "menghilang", karena bertumpuk dengan benda itu sendiri. Baca Juga: Hampir seluruh wilayah DKI Jakarta cerah berawan sepanjang Senin (9/9)