KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan Jalan Tol Dalam Kota Jakarta akan rampung pada Juni tahun 2021. "Kementerian PUPR bersama Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yakni PT Jakarta Tollroad Development (JTD) dan kontraktor pelaksana PT Jaya Konstruksi – PT Adhi Karya (KSO), menargetkan untuk dapat menyelesaikan pekerjaan seluruhnya pada Juni 2021," kata Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR, Danang Parikesit dalam keterangan tertulisnya, Kamis (15/10). Danang menyebut, Jalan Tol Layang Dalam Kota Jakarta atau sering disebut dengan 6 Ruas Jalan Tol Dalam Kota Jakarta sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional sesuai Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 56 Tahun 2018. Jalan tol yang terdiri dari enam ruas sepanjang 69,77 Km ini akan mengadopsi konstruksi jalan layang yang terintegrasi dengan transportasi umum Bus Rapid Transit (BRT). "Pembangunan jalan tol tersebut diharapkan dapat membantu mengurai kemacetan di dalam kota Jakarta," ucap dia.
Catat, tol layang dalam kota Jakarta ditarget rampung pertengahan tahun depan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan Jalan Tol Dalam Kota Jakarta akan rampung pada Juni tahun 2021. "Kementerian PUPR bersama Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yakni PT Jakarta Tollroad Development (JTD) dan kontraktor pelaksana PT Jaya Konstruksi – PT Adhi Karya (KSO), menargetkan untuk dapat menyelesaikan pekerjaan seluruhnya pada Juni 2021," kata Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR, Danang Parikesit dalam keterangan tertulisnya, Kamis (15/10). Danang menyebut, Jalan Tol Layang Dalam Kota Jakarta atau sering disebut dengan 6 Ruas Jalan Tol Dalam Kota Jakarta sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional sesuai Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 56 Tahun 2018. Jalan tol yang terdiri dari enam ruas sepanjang 69,77 Km ini akan mengadopsi konstruksi jalan layang yang terintegrasi dengan transportasi umum Bus Rapid Transit (BRT). "Pembangunan jalan tol tersebut diharapkan dapat membantu mengurai kemacetan di dalam kota Jakarta," ucap dia.