Catatkan net buy Rp 36 miliar, IHSG naik 0,32% ke 5.092 pada akhir pedagangan sesi I



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat di akhir perdagangan sesi I hari ini. Kamis (9/7) pukul 11.30 WIB, IHSG naik 16,35 poin atau 0,32% ke 5.092,53.

Sembilan sektor yang berada di zona hijau dan menyokong keperkasaan IHSG hingga siang ini. Bahkan, tiga sektor berhasil menguat lebih dari 1%, yakni sektor pertambangan yang naik 1,83%, sektor perkebunan 1,07% dan sektor industri dasar yang menguat 1,01%. 

Berikutnya, ada sektor aneka industri yang naik 0,42% dan sektor manufaktur yang menguat 0,61%. Sektor barang infrastruktur menyusul dengan penguatan 0,51% dan sektor perdagangan pun naik 0,42%. 


Sektor barang konsumsi naik 0,34% dan sektor konstruksi naik tipis 0,04%. Sementara itu, satu sektor lainnya ada di zona merah yakni, sektor keuangan yang turun 0,22%. 

Baca Juga: IHSG dibuka menguat 0,67% ke 5.110,13 pada perdagangan hari ini (9/7)

Total volume transaksi bursa mencapai 6,23 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 4,87 triliun. Kenaikan harga terjadi pada 126 saham. Sebanyak 162 saham turun harga dan 159 saham flat.

Top gainers LQ45 terdiri dari:

  • PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) naik 5,94%
  • PT Adaro Energy Tbk (ADRO) naik 5,16%
  • PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) naik 4,35%
Top losers LQ45 siang ini adalah:

  • PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) turun 1,61%
  • PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) turun 0,76%
  • PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) turun 0,75%
Baca Juga: Saham big cap: SMMA masuk, BBCA naik 3 hari, ini peta market cap emiten big cap

Investor asing mencatat pembelian bersih atau net buy Rp 36,62  miliar di seluruh pasar. Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) Rp 74,1 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 24,8 miliar dan PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) Rp 11,1 miliar.

Sedangkan saham-saham yang mencatat beli bersih terbesar adalah PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) Rp 15,2 miliar, PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) Rp 9,6 miliar dan PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) Rp Rp 7,4 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari