KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di beberapa negara di gegerkan dengan temuan kasus hepatitis mesterius yang terjadi pada anak, termasuk di Indonesia. Kementerian Kesehatan RI melaporkan, sudah terdapat tiga pasien anak meninggal dunia akibat hepatitis yang belum diketahui penyebabnya. Ketua Unit Kerja Koordinasi (UKK) Gastro – Hepatologi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Muzal Kadim menyebut, kasus hepatitis akut ini sebagian besar ditularkan lewat saluran cerna melalui mulut dan pernafasan. “Untuk itu para orang tua agar menyiapkan sendiri makanan yang terbaik bagi anak. Sebaiknya menyiapkan makanan anak sebelum berangkat keluar. Hindari makan-makan di luar, dan jangan jajan di luar di tempat-tempat yang kira-kira diragukan kebersihannya," katanya pada awak media secara daring, Sabtu (7/5)
Cegah Hepatitis Misterius Pada Anak, Ini yang Perlu Dilakukan Orang Tua
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di beberapa negara di gegerkan dengan temuan kasus hepatitis mesterius yang terjadi pada anak, termasuk di Indonesia. Kementerian Kesehatan RI melaporkan, sudah terdapat tiga pasien anak meninggal dunia akibat hepatitis yang belum diketahui penyebabnya. Ketua Unit Kerja Koordinasi (UKK) Gastro – Hepatologi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Muzal Kadim menyebut, kasus hepatitis akut ini sebagian besar ditularkan lewat saluran cerna melalui mulut dan pernafasan. “Untuk itu para orang tua agar menyiapkan sendiri makanan yang terbaik bagi anak. Sebaiknya menyiapkan makanan anak sebelum berangkat keluar. Hindari makan-makan di luar, dan jangan jajan di luar di tempat-tempat yang kira-kira diragukan kebersihannya," katanya pada awak media secara daring, Sabtu (7/5)