Cegah Terserang Stroke, Konsumsi 7 Jenis Makanan Ini



KONTAN.CO.ID - Serangan stroke dapat dicegah dengan perubahan gaya hidup, termasuk konsumsi beberapa makanan tinggi nutrisi dan rendah lemak. 

Dilansir dari Verywell Health pada Selasa (7/3/2022), diet sehat yang ditujukan untuk mencegah serangan stroke sebaiknya berfokus pada konsumsi makanan berikut: 

  • Biji-bijian utuh 
  • Buah-buahan dan sayuran 
  • Produk susu rendah lemak 
  • Daging tanpa lemak 
  • Kacang-kacangan 
Untuk mengetahui makanan apa saja yang dapat menurunkan risiko stroke, simak penjelasan berikut. 


Jus jeruk tanpa tambahan gula 

Jus jeruk dapat dijadikan sebagai opsi menu minuman saat sarapan atau sebagai kudapan di tengah kesibukan Anda. 

Baca Juga: Ada Berbagai Penyebab Kolesterol Tinggi yang Menjadi Sorotan, Apa Saja?

Sari jeruk mengandung potasium atau kalium, nutrisi yang dapat menurunkan risiko stroke pada kelompok orang tertentu, seperti wanita paruh baya. 

Selain itu, jus jeruk juga mengandung senyawa tumbuhan alami yang disebut flavonoid. 

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa flavonoid dapat menurunkan risiko stroke iskemik akibat penyumbatan pembuluh darah di otak pada pria dan wanita. 

Biasakan untuk mengonsumsi jus jeruk murni buatan sendiri, tanpa menambahkan pemanis, seperti gula atau susu kental manis. 

Biji kenari 

Makanan pencegah stroke yang kedua adalah biji kenari. Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of American Heart Association (AHA), orang yang mengonsumsi kenari atau biji-bijian lainnya memiliki penurunan risiko stroke dibandinya yang tidak. 

Stroberi 

Baca Juga: Ayo Simak 6 Penyebab Kolesterol Tinggi yang Banyak Dialami, Hati-Hati!

Buah berwarna merah ini tidak hanya memberikan kesegaran dan meningkatkan mood karena rasa manis bercampur asam, stroberi juga mengandung senyawa flavonoid yang disebut fisetin untuk mencegah serangan stroke iskemik. 

Produk susu rendah lemak 

Makanan olahan dari susu yang rendah lemak mengandung nutrisi yang dibutuhkan tubuh untuk mengurangi risiko stroke, seperti kalsium, magnesium, hingga potasium. 

Dilansir dari Siloam Hospitals, produk susu rendah lemak juga dapat dikonsumsi penderita stroke yang susah menelan. 

Editor: Noverius Laoli