MOMSMONEY.ID. Mari simak manfaat klorofil pada sayuran hijau untuk kesehatan tubuh berikut ini. Konsumsi sayuran tentu penting untuk menyeimbangkan gizi untuk tubuh. Klorofil adalah pigmen hijau yang ditemukan pada tumbuhan, termasuk sayuran hijau yang layak konsumsi.
Pigmen ini berperan penting dalam proses fotosintesis, yakni proses di mana tumbuhan menggunakan energi matahari untuk menghasilkan makanan. Klorofil memberikan warna hijau pada daun dan menyimpan energi cahaya Matahari.
Baca Juga: Tanda-Tanda Kolesterol Di Usia Muda, Ini Makanan untuk Penderita Kolesterol Manusia dapat menerima manfaat dari konsumsi klorofil melalui beberapa jenis sayuran sesuai dosis.
Baca Juga: Tanpa Obat, Begini Cara Alami yang Efektif Menurunkan Kolesterol dan Asam Urat Jumlah dan Dosis
Klorofil melimpah pada makanan berbasis tumbuhan, namun memiliki konsentrasi tertinggi pada sayuran hijau. Melansir dari
WebMD, butuh setidaknya 4 porsi sayuran hijau per hari, namun tidak ada jumlah klorofil yang direkomendasikan untuk dikonsumsi setiap hari. Salah satu sayuran hijau adalah bayam yang dimasak dengan benar. Bayam memiliki konsentrasi klorofil yang tinggi, dengan sekitar 24 miligram per sajian satu mangkuk. Sayuran ini mudah disiapkan, karena bisa dimakan mentah atau dimasak dengan berbagai cara. Selain bayam, kandungan klorofil antara 4-15 miligram bisa didapatkan dari brokoli hingga kale.
Baca Juga: 8 Gejala Penyakit Batu Ginjal yang Patut Diwaspadai, Hati-hati! Manfaat klorofil bagi kesehatan tubuh
Berikut beberapa manfaat klorofil bagi kesehatan tubuh cukup banyak dilansir dari
WebMD: 1. Antioksidan Klorofil memiliki sifat antioksidan yang kuat, yang membantu melawan kerusakan sel yang disebabkan oleh radikal bebas. Kandungan Antioksidan membantu melindungi tubuh dari stres oksidatif dan peradangan yang dapat menyebabkan penyakit kronis seperti penyakit jantung hingga penuaan dini. 2. Detoksifikasi Klorofil dapat membantu mengikat dan menghilangkan racun dalam tubuh, termasuk logam berat seperti merkuri dan kadmium. Ini membantu memperbaiki fungsi hati dan mendukung sistem detoksifikasi tubuh. 3. Antiinflamasi Kandungan gizi dari Klorofil memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh. Ini bermanfaat bagi individu dengan kondisi inflamasi, seperti arthritis, dan dapat membantu mengurangi rasa sakit dan pembengkakan.
Baca Juga: Beda Dengan Buah Naga Merah, Inilah 5 Manfaat Buah Naga Putih untuk Tubuh 4. Kesehatan pencernaan Zat klorofil dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan dengan mengurangi peradangan dalam saluran pencernaan, meningkatkan pertumbuhan bakteri sehat, dan memperbaiki pergerakan usus. Hal ini dapat membantu mencegah masalah pencernaan seperti sembelit dan gangguan usus. 5. Pencegahan Kanker Studi pada hewan percobaan menunjukkan bahwa klorofil dapat mengurangi kejadian tumor kanker. Ditemukan bahwa klorofil dapat membentuk ikatan yang kuat dengan zat kimia karsinogenik yang disebut aflatoksin. Ketika terjadi ikatan ini, klorofil membantu menghalangi penyerapan aflatoksin di dalam usus. Namun, diperlukan penelitian tambahan pada manusia untuk mendukung temuan ini. 6. Menyediakan nutrisi penting Sayuran hijau yang mengandung klorofil juga kaya akan nutrisi penting seperti vitamin A, vitamin C, vitamin K, dan zat besi. Nutrisi ini mendukung sistem kekebalan tubuh, kesehatan mata, pembekuan darah yang baik, dan produksi sel darah merah. Tentunya, klorofil akan membantu dalam peremajaan kulit dengan pemenuhan kebutuhan vitamin tersebut.
Penting untuk mencatat bahwa manfaat klorofil terbaik diperoleh melalui konsumsi sayuran hijau segar dan alami, seperti bayam, kale, brokoli, dan spirulina. Dengan memasukkan sayuran hijau dalam pola makan seimbang secara rutin dapat memberikan manfaat kesehatan bagi tubuh. Dari informasi terkait manfaat klorofil pada sayuran hijau untuk kesehatan jangka panjang. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News 
