MOMSMONEY.ID. Simak ciri-ciri dan tanda tubuh kelebihan lemak jenuh yang bisa menyebabkan kolesterol. Lemak pada jenis tertentu seperti lemak tak jenuh memiliki manfaat yang baik untuk tubuh.

Sayangnya, ada lemak jenuh yang mudah dijumpai pada makanan yang bisa berdampak buruk pada kesehatan.

Lemak jenuh adalah jenis lemak yang memiliki ikatan kimia tunggal antara atom-atom hidrogen dalam rantai karbon lemak.

Ini menyebabkan molekul lemak menjadi padat pada suhu ruangan. Lemak jenuh paling umum ditemukan dalam produk hewani dan beberapa produk nabati.

Baca Juga: Kurangi Stres! Ini 5 Cara Ampuh Turunkan Kolesterol Moms

Dalam konteks diet dan kesehatan, konsumsi lemak jenuh yang berlebihan telah dikaitkan dengan sejumlah dampak negatif pada kesehatan.

Dampak negatif konsumsi lemak jenuh

Sementara itu, ada dampak negatif dari konsumsi lemak jenuh terhadap kesehatan termasuk:

• Penyakit Jantung: Konsumsi lemak jenuh yang tinggi dapat meningkatkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dalam darah. Kolesterol LDL yang tinggi merupakan faktor risiko utama penyakit jantung dan penyumbatan arteri.
• Kolesterol Tinggi: Lemak jenuh dapat meningkatkan kadar kolesterol total dan LDL dalam darah, yang dapat menyebabkan pembentukan plak di dalam arteri dan meningkatkan risiko penyakit jantung.
• Hipertensi (Tekanan Darah Tinggi): Diet tinggi lemak jenuh dapat mempengaruhi tekanan darah dengan cara yang merugikan, meningkatkan risiko hipertensi yang merupakan faktor risiko lain untuk penyakit jantung.
• Resistensi Insulin: Konsumsi lemak jenuh yang berlebihan dapat berkontribusi pada resistensi insulin, yang berhubungan dengan perkembangan diabetes tipe 2.
• Obesitas: Diet tinggi lemak jenuh dapat menyebabkan peningkatan berat badan dan obesitas, yang dapat meningkatkan risiko berbagai masalah kesehatan termasuk penyakit jantung.
• Peradangan: Lemak jenuh tertentu dapat merangsang peradangan dalam tubuh, yang dapat berkontribusi pada berbagai penyakit kronis.
• Gangguan Fungsi Pembuluh Darah: Lemak jenuh dapat merusak fungsi pembuluh darah, mengganggu aliran darah yang sehat, dan memicu respon inflamasi.
• Peningkatan Berat Badan: Peningkatan berat badan yang signifikan melebihi batas normal dapat menunjukkant tubuh kelebihan lemak jenuh.

Untuk itu, Anda perlu mengetahui gejala yang menyertai adanya kondisi tubuh kelebihan lemak jenuh.

Berikut ini ciri-ciri atau tanda tubuh kelebihan lemak jenuh yang patut Anda waspadai dilansir dari Healthline.

Baca Juga: Yuk Intip 7 Makanan yang Mencerahkan Kulit secara Alami, Mudah Dikonsumsi

Tanda tubuh kelebihan lemak jenuh

1. Akumulasi Lemak di Area Tubuh

Saat tubuh menyimpan lemak jenuh, Anda cenderung mendapatkan beberapa kondisi penumpukan lemak di area-area tertentu seperti perut, pinggul, paha, dan dada.

Hal ini terjadi seiring tubuh yang jarang digerakan untuk aktivitas berat seperti olahraga.

2. Kesulitan dalam Gerakan

Orang dengan gejala kelebihan lemak jahat mungkin mengalami kesulitan bergerak dengan leluasa dan mungkin merasa cepat lelah saat beraktivitas fisik.

Sehingga Anda bisa saja menghindari adanya kegiatan fisik berat seperti berjalan hingga naik tangga.

3. Kesulitan Bernapas

Selain itu, tubuh yang mendapati lemak jenuh menumpuk akan mempengaruhi nafas dari seseorang. Ini dapat menyebabkan kesulitan bernapas atau sesak napas, terutama saat aktivitas fisik.

4. Masalah Kulit

Penumpukan lemak yang berlebihan dapat menyebabkan kondisi kulit seperti lipoma (benjolan lemak di bawah kulit), infeksi jamur, atau dermatitis pada lipatan kulit.

5. Munculnya penyakit lain

Kondisi tubuh kelebihan meningkatkan risiko masalah kesehatan lainnya seperti diabetes tipe 2, penyakit jantung, tekanan darah tinggi, penyakit hati berlemak, dan masalah muskuloskeletal.

6. Keseimbangan Emosional dan Mental

Nah, kondisi kelebihan lemak jenuh yang sebabkan kolesterol juga dapat mempengaruhi keseimbangan emosional dan mental, merasa rendah diri, cemas, atau depresi.

7. Muncul stretch mark

Nah, Ada juga ciri-ciri tubuh kelebihan lemak jenuh yang timbul seperti jaringan di bawah kulit meregang. Beberapa orang cenderung memiliki stretch mark saat mengalami kenaikan berat badan.

Anda bisa memeriksakan kadar kolesterol ke klinik terdekat. Anda bisa tes darah dapat mengukur kadar kolesterol, dan jika ditemukan kadar yang tinggi, dokter dapat memberikan panduan mengenai langkah-langkah yang perlu diambil.

Itulah beberapa informasi terkait tanda-tanda tubuh kelebihan lemak jenuh yang sebabkan kolesterol.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News