Penulisan Kata Resiko atau Risiko - JAKARTA. Ketahui penulisan kata risiko atau resiko menurut KBBI yang benar. Kata ini menjadi salah satu kata serapan dari bahasa Inggris yang mudah dipahami. Kata Risiko berasal dari kata "Risk" yang kemudian memiliki bentuk baku menurut KBBI. Sehingga, munculnya kata risiko atau resiko merupakan 2 kata bentuk baku dan tidak baku. Arti dari kata ini merujuk pada kemungkinan terjadinya suatu peristiwa yang tidak diinginkan atau kerugian yang dapat timbul akibat dari suatu keputusan atau tindakan.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), istilah ini digunakan untuk menggambarkan tingkat kecenderungan terjadinya hal-hal yang dapat menyebabkan kerugian atau bahaya.
Baca Juga: Penulisan Kata Praktik atau Praktek Menurut KBBI, Mana yang Baku? Bagaimana penulisan Kata Risiko atau Resiko yang benar?
Menurut
KBBI, istilah "risiko" merupakan kata baku yang benar untuk penggunaan formal. Sedangkan, kata "resiko" merupakan istilah atau bentuk tidak baku dari kata "risiko". Artinya dalam penggunaan sehari-hari, pemahaman akan risiko sangat penting dalam berbagai konteks, mulai dari keuangan, kesehatan, hingga keselamatan. "Risiko" merupakan kemungkinan terjadinya suatu peristiwa yang merugikan atau tidak diinginkan. Kata "Risiko" bisa berupa kerugian finansial, kerusakan atau kerugian, bahkan terkait kesehatan dan keselamatan. Penggunaan kata "risiko" umumnya terjadi dalam berbagai konteks, termasuk dalam bidang bisnis, keuangan, kesehatan, dan keselamatan.
Baca Juga: Apa Itu Kudeta? Ini Pengertian dan Contoh Kudeta yang Pernah Terjadi Contohnya, dalam bisnis, manajer sering melakukan evaluasi risiko untuk mengidentifikasi potensi kerugian atau ancaman yang dapat mempengaruhi operasi perusahaan. Dalam konteks keuangan, investor harus mempertimbangkan risiko ketika membuat keputusan investasi. Di bidang kesehatan, dokter dan peneliti sering mempelajari risiko terkait penyakit atau pengobatan tertentu. Saat digunakan sehari-hari, kata "risiko" sering digunakan untuk merujuk pada potensi konsekuensi negatif dari suatu tindakan atau keputusan.
Begitu juga dalam keselamatan, risiko dievaluasi untuk mencegah kecelakaan atau cedera. Contoh lain adalah saat seseorang mungkin mengatakan, "Bersepeda tanpa pengaman dapat meningkatkan risiko cedera kaki dan kepala." Demikian penjelasan mudah terkait penggunaan kata risiko atau resiko menurut KBBI yang benar untuk bentuk baku. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News