KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) memiliki peluang untuk berbalik melemah. Adapun IHSG menutup perdagangan Kamis (4/5) dengan menguat 1,22% ke posisi 7.254,39. Tim Retail Research CGS-CIMB Sekuritas Indonesia memaparkan melemahnya indeks di bursa Wall Street diprediksi secara signifikan akan menjadi sentimen negatif di pasar. "Sementara itu naiknya beberapa harga komoditas dan meredanya aksi jual investor asing berpeluang menjadi sentimen positif bagi IHSG," tulisnya dalam riset, Jumat (5/4).
- BRIS Spec Buy dengan support Rp 2.660 cut loss jika break di bawah Rp 2.590. Jika tidak break di bawah Rp 2.660, potensi naik Rp 2.800-Rp 2.870 short term.
- BBRI Spec Buy dengan support Rp 5.625, cut loss jika break di bawah Rp 5.550. Jika tidak break di bawah Rp 5.625, potensi naik Rp 5.775-Rp 5.850 short term.
- BBTN Spec Buy dengan support Rp 1.465, cut loss jika break di bawah Rp 1.415. Jika tidak break di bawah Rp 1.465, potensi naik Rp 1.565-Rp 1.615 short term.
BBTN Chart by TradingView
- TINS Spec Buy dengan support Rp 880 cut loss jika break di bawah Rp 835. Jika tidak break di bawah Rp 880, potensi naik Rp 970-Rp 1.015 short term.
- MAPI Spec Buy dengan support Rp 1.860, cut loss jika break di bawah Rp 1820. Jika tidak break di bawah Rp 1.860, potensi naik ke Rp 1.940-Rp 1.980 short term.
- SIDO Spec Buy dengan support Rp 645, cut loss jika break di bawah Rp 630. Jika tidak break di bawah Rp 645, potensi naik Rp 675-Rp 690 short term.