KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih rawan koreksi selama belum berhasil tembus level 6.868. Adapun IHSG ditutup koreksi 0,20% ke level 6.819,67 pada Rabu (5/4).

Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana menjelaskan selama IHSG masih belum mampu menembus 6.868 sebagai resistance, maka posisi IHSG saat ini masih berada pada bagian dari wave [ii] dari wave C.

"Sehingga pergerakannya masih cenderung terkoreksi untuk menguji rentang area 6.667 sampai 6.744," papar dia, Kamis (6/4).

MNC Sekuritas memproyeksikan IHSG akan uji support pertama di 6.704 kemudian support kedua di 6.587. Sementara uji resistance IHSG ada di 6.890 dan selanjutnya di 6.923.

Baca Juga: Intip Prediksi IHSG dan Rekomendasi Saham Untuk Kamis (6/4)

Berikut saham pilihan dari MNC Sekuritas yang bisa dicermati.

1. PT Samator Indo Gas Tbk (AGII)

AGII ditutup terkoreksi 1,7% ke Rp 1.995 disertai dengan adanya peningkatan volume penjualan. Posisi AGII saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave [ii] dari wave C, sehingga AGII masih rawan untuk melanjutkan koreksinya terlebih dahulu.

• Rekomendasi: Buy on Weakness Rp 1.905-Rp 1.975
• Target Harga: Rp 2.100, Rp 2.250
• Stop Loss: Di bawah Rp 1.850

2. PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN)

APLN ditutup menguat 1,5% ke Rp 134 dan disertai dengan munculnya volume pembelian. Selama APLN masih bergerak di atas Rp 124 sebagai stop loss-nya, maka posisi APLN saat ini sedang berada di awal wave 3 dari wave (C).

• Rekomendasi: Buy on Weakness Rp 132-Rp 134
• Target Harga: Rp 143, Rp 156
• Stop Loss: Di bawah Rp 124

3. PT Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP)

LSIP ditutup terkoreksi 1,9% ke Rp 1.010 disertai dengan adanya peningkatan volume penjualan, koreksi dari LSIP telah menembus MA20. Selama tidak terkoreksi ke bawah Rp 985 sebagai stop loss-nya, maka posisi LSIP saat ini sedang berada di akhir wave [ii] dari wave 3.

• Rekomendasi: Spec Buy Rp 1.000-Rp 1.010
• Target Harga: Rp 1.045, Rp 1.075
• Stop Loss: Di bawah Rp 985

4. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM)

ANTM ditutup menguat 2,4% ke Rp 2.100 dan disertai dengan adanya volume pembelian pada perdagangan kemarin (5/4). Posisi ANTM saat ini diperkirakan sudah berada di akhir wave [i] dari wave C, sehingga penguatannya akan cenderung terbatas dan rawan terkoreksi membentuk wave [ii]. Adapun area koreksi ANTM diperkirakan berada pada rentang Rp 1.915-Rp 2.000.

• Rekomendasi: Sell on Strength Rp 2.120-Rp 2.170

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari