KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguji resistance terkuat di level 6.626. Adapun IHSG ditutup menguat 0,63% atau naik 42,17 poin ke level 6.702,62 pada perdagangan Rabu (21/6). 

Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mencermati apabila IHSG masih sanggup bergerak di atas 6.626 sebagai support terdekat, maka posisi IHSG akan menguat menuju 6.744-6.819.

"Namun apabila break kembali ke bawah 6.626, maka IHSG belum selesai membentuk wave b dari wave (i) dari wave [iii] yang akan membawa ke level 6.601," jelas dia, Kamis (22/6)

MNC Sekuritas memproyeksikan IHSG akan uji support pertama di 6.626 kemudian support kedua di 6.578. Sementara uji resistance IHSG ada di 6.744 dan selanjutnya di 6.772. 

Baca Juga: Aksi Jual Wall Street Meluas Karena Isyarat Powell, Saham Tesla Jeblok

Berikut rekomendasi saham pilihan MNC Sekuritas untuk hari ini (22/6).

1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)

BBCA menguat 0,83% ke Rp 9.125 dan masih didominasi oleh volume pembelian, penutupan BBCA pun mampu berada di atas MA20. Selama BBCA masih mampu bergerak di atas Rp 8.950 sebagai stop loss, maka posisi BBCA saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave (c) dari wave [v].

Rekomendasi: Buy on weakness Rp 9.025-Rp 9.075 Target Harga: Rp 9.200, Rp 9.450 Stop loss: Di bawah Rp 8.950

2. PT Gudang Garam Tbk (GGRM)

GGRM menguat 2,86% ke Rp 28.725 dan masih didominasi oleh volume pembelian. Selama GGRM masih mampu bergerak di atas Rp 27.300 sebagai stop loss, maka posisi GGRM saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave iii dari wave (iii) dari wave [c].

Rekomendasi: Buy on weakness Rp 28.075-Rp 28.475 Target harga: Rp 30.125, Rp 32.400 Stop loss: Di bawah Rp 27.300

Baca Juga: Intip Rekomendasi Teknikal BTPS, INDY, dan BUKA dari Analis untuk Kamis (22/6)

3. PT Harum Energy Tbk (HRUM)

HRUM terkoreksi 0,71% ke Rp 1.400 dan masih didominasi oleh tekanan jual, namun koreksi HRUM tertahan oleh MA20. Posisi HRUM saat ini sedang berada pada bagian dari wave 2 dari wave (1), sehingga HRUM masih rawan terkoreksi dan dapat dimanfaatkan untuk buy on weakness.

Rekomendasi: Buy on weakness Rp 1.330-Rp 1.375 Target harga: Rp 1.525, Rp 1.600 Stop loss: Di bawah Rp 1.275

4. PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA)

MBMA menguat 0,61% ke Rp 820 dan masih didominasi dengan munculnya volume pembelian. Selama MBMA belum mampu break resistance Rp 825, maka posisi saat ini diperkirakan sedang berada di akhir wave [i] dari wave C, sehingga pergerakannya rawan koreksi dahulu membentuk wave [ii].

Rekomendasi: Buy on weakness Rp 790-Rp 805 Target harga: Rp 845, Rp 870 Stop loss: Di bawah Rp 765

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati