KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi berbalik menguat. Adapun HSG menutup perdagangan Kamis (29/8) dengan melemah 0,41% atau 31,27 poin level 7.627,60. Tim Retail Research CGS International Sekuritas Indonesia memaparkan terkoreksinya mayoritas indeks di bursa Wall Street berpotensi menjadi sentimen negatif di pasar. "Sementara itu naiknya beberapa harga komoditas dan berlanjutnya aksi beli investor asing berpeluang menjadi sentimen positif untuk IHSG," tulisnya dalam riset, Jumat (30/8).
- Spec Buy BBRI dengan support Rp 5.025, cut loss jika break di bawah Rp 4.925. Jika tidak break di bawah Rp 5.025, maka BBRI berpotensi naik Rp 5.225-Rp 5.325 short term.
- Spec Buy AMMN dengan support Rp 10.625, cut loss jika break di bawah Rp 10.425. Jika tidak break di bawah Rp 10.625, maka AMMN berpotensi naik Rp 11.025-Rp 11.125 short term.
- Spec Buy MYOR dengan support Rp 2.650, cut loss jika break di bawah Rp 2.610. Jika tidak break di bawah Rp 2.650, MYOR berpotensi naik Rp 2.730-Rp 2.770 short term.
MYOR Chart by TradingView
- Spec Buy AUTO dengan support Rp 2.160, cut loss jika break di bawah Rp 2.120. Jika tidak break di bawah Rp 2.160, AUTO berpotensi naik Rp 2.240-Rp 2.280 short term.
- Spec Buy ASII support Rp 4.975, cut loss jika break di bawah Rp 4.875. Jika tidak break di bawah Rp 4.975, ASII berpotensi naik ke Rp 5.175-Rp 5.275 short term.
- Spec Buy TLKM dengan support Rp 2.970, cut loss jika break di bawah Rp 2.910. Jika tidak break di bawah Rp 2.970, maka TLKM berpotensi naik ke Rp 3.090-Rp 3.150 short term.