Cek Rekomendasi Saham dari Jasa Utama Capital Sekuritas untuk Kamis (17/11)



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) merosot 0,30% ke level 7.014,38 pada penutupan pasar kemarin, Rabu (16/11). IHSG berpotensi melanjutkan pelemahan pada perdagangan Kamis (17/11).

Head of Research Jasa Utama Capital Sekuritas Cheryl Tanuwijaya membeberkan sejumlah faktor yang mempengaruhi pasar. Kemarin, mayoritas bursa global tertekan lantaran pelaku pasar mencermati efek kenaikan kasus covid di China.

Selain itu, ketegangan geopolitik dikhawatirkan kembali tinggi pasca rudal yang menghantam Polandia. Kemudian, naiknya inflasi di Inggris hingga menyentuh 11,1%.


"Dari dalam negeri, pelaku pasar menantikan proyeksi ekonomi dan kebijakan suku bunga Bank Indonesia," ujar Cheryl kepada Kontan.co.id, Kamis (17/11).

Baca Juga: Intip Prediksi IHSG dan Rekomendasi Saham Untuk Kamis (17/11)

Keputusan Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia diperkirakan akan kembali mengerek suku bunga acuan sebesar 50 basis poin. Prediksi Cheryl, IHSG hari ini berpotensi melemah dengan rentang 6.950 - 7.100.

Berikut saham pilihan dari Jasa Utama Capital Sekuritas hari ini:

1. PT Mahaka Radio Integra Tbk (MARI)

Rekomendasi buy mencermati harga Rp 143 - Rp 145. Hammer candle, volume naik. Target harga: Rp 160 Stoploss: Rp 138

2. PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA)

Rekomendasi buy mengamati harga Rp 940 - Rp 950. Volume naik, MACD golden cross. Target harga: Rp 1.040 Stoploss: Rp 880

Baca Juga: Cek Rekomendasi Saham MDKA, AMRT, dan BUKA Untuk Kamis (17/11)

3. PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR)

Rekomendasi buy memperhatikan harga Rp 332 - Rp 336. MA golden cross, stoch golden cross. Target harga: Rp 356 Stoploss: Rp 324

4. PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC)

Rekomendasi buy mengamati harga Rp 138 - Rp 140. Breakout resisten, volume naik. Target harga: Rp 156 Stoploss: Rp 132

5. PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA)

Rekomendasi buy memperhatikan harga Rp 665 - Rp 675. MA golden cross, MACD menguat. Target harga: Rp 720 Stoploss: Rp 650

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi