KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi berbalik koreksi. Adapun IHSG menutup perdagangan Senin (4/12) dengan naik 0,48% ke level 7.039,60. Tim Retail Research CGS-CIMB Sekuritas Indonesia memaparkan terkoreksinya indeks bursa Wall Street seiring sikap hati-hati investor menjelang dara risil data ketenagakerjaan akan menjadi sentimen negatif. "Sementara itu terkoreksinya mayoritas harga komoditas berpeluang menjadi tambahan sentimen negatif IHSG," tulisnya, Selasa (5/12).
- BMRI Spec Buy dengan support Rp 5.900 cut loss jika break di bawah Rp 5.800, jika tidak break di bawah Rp 5.900, potensi naik Rp 6.100-Rp 6.200 short term.
- BBNI Spec Buy dengan support Rp 5.225, cut loss jika break di bawah Rp 5.150. Jika tidak break di bawah Rp 5.225, potensi naik Rp 5.375-Rp 5.450 short term.
- ESSA Spec Buy dengan support Rp 580, cut loss jika break di bawah Rp 560. Jika tidak break di bawah Rp 580, potensi naik Rp 620-Rp 640 short term.
BREN Chart by TradingView
- BREN Spec Buy dengan support Rp 6.625 cut loss jika break di bawah Rp 6.400. Jika tidak break di bawah Rp 6.625, potensi naik Rp 7.075-Rp 7.300 short term.
- BRMS Spec Buy dengan support Rp 202, cut loss jika break di bawah Rp 198. Jika tidak break di bawah Rp 202, potensi naik Rp 210-Rp 214 short term.
- MTEL Spec Buy dengan support Rp 715, cut loss jika break di bawah Rp 705. Jika tidak break di bawah Rp 715, potensi naik Rp 735-Rp 745 short term.