Saham-saham di bursa Asia anjlok ditengah spekulasi laporan penjualan properti AS yang akan dilansir hari ini akan membeberkan sejumlah bukti bahwa pertumbuhan di negara dengan perekonomian terbesar di dunia itu mandek. MSCI Asia Pacific Index terjungkal 0,6% menjadi 117,65 pada pukul 9:52 waktu Tokyo. Pagi ini, investor akan mencermati laporan yang dirilis oleh National Association of Realtors yang berbasis di Chicago. Sementara itu, sejumlah ekonom yang disurvei oleh Bloomberg menunjukkan bahwa penjualan properti di bulan Juli 2010 lalu menyusut 12,9% dari bulan Juni; penurunan yang paling besar sepanjang tahun ini. "Pasar memprediksikan laporan properti AS menunjukkan hasil yang buruj. Seiring dengan pertumbuhan ekonomi AS dan penguatan yen, investor kini hanya menunggu dengan anteng di pinggiran saja," kata Fumiyuki Nakanishi, Strategist SMBC Friend Securities Co.Nikkei 225 Stock Average juga mengkerut 0,9% dan berada di posisi yang mendekati level terendah sejak 1 Mei 2009 silam. S&P/ASX 200 Index Australia juga mengkerut 0,6%. Kospi Index Korsel turun 0,8%. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Cemas menanti data AS, Bursa Asia lemas
Saham-saham di bursa Asia anjlok ditengah spekulasi laporan penjualan properti AS yang akan dilansir hari ini akan membeberkan sejumlah bukti bahwa pertumbuhan di negara dengan perekonomian terbesar di dunia itu mandek. MSCI Asia Pacific Index terjungkal 0,6% menjadi 117,65 pada pukul 9:52 waktu Tokyo. Pagi ini, investor akan mencermati laporan yang dirilis oleh National Association of Realtors yang berbasis di Chicago. Sementara itu, sejumlah ekonom yang disurvei oleh Bloomberg menunjukkan bahwa penjualan properti di bulan Juli 2010 lalu menyusut 12,9% dari bulan Juni; penurunan yang paling besar sepanjang tahun ini. "Pasar memprediksikan laporan properti AS menunjukkan hasil yang buruj. Seiring dengan pertumbuhan ekonomi AS dan penguatan yen, investor kini hanya menunggu dengan anteng di pinggiran saja," kata Fumiyuki Nakanishi, Strategist SMBC Friend Securities Co.Nikkei 225 Stock Average juga mengkerut 0,9% dan berada di posisi yang mendekati level terendah sejak 1 Mei 2009 silam. S&P/ASX 200 Index Australia juga mengkerut 0,6%. Kospi Index Korsel turun 0,8%. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News