KONTAN.CO.ID - BEIJING. Menteri Luar Negeri Wang Yi mengatakan pada Selasa (22/2/2022), China prihatin dengan situasi yang memburuk di Ukraina. China mengulangi seruannya kepada semua pihak untuk menahan diri dan menyelesaikan perbedaan melalui dialog. Melansir Reuters, Presiden Rusia Vladimir Putin pada Senin memerintahkan pengerahan pasukan ke dua wilayah yang memisahkan diri di Ukraina timur setelah mengakui kemerdekaan mereka. Hal ini memperuncing krisis yang dikhawatirkan Barat dapat memicu perang besar-besaran. Rusia menyangkal rencana untuk menyerang Ukraina, tetapi telah mengancam tindakan "teknis-militer" yang tidak ditentukan kecuali menerima jaminan keamanan menyeluruh, termasuk janji bahwa tetangganya tidak akan pernah bergabung dengan NATO.
Cemas Soal Situasi Ukraina yang Memburuk, China Peringatkan Warganya
KONTAN.CO.ID - BEIJING. Menteri Luar Negeri Wang Yi mengatakan pada Selasa (22/2/2022), China prihatin dengan situasi yang memburuk di Ukraina. China mengulangi seruannya kepada semua pihak untuk menahan diri dan menyelesaikan perbedaan melalui dialog. Melansir Reuters, Presiden Rusia Vladimir Putin pada Senin memerintahkan pengerahan pasukan ke dua wilayah yang memisahkan diri di Ukraina timur setelah mengakui kemerdekaan mereka. Hal ini memperuncing krisis yang dikhawatirkan Barat dapat memicu perang besar-besaran. Rusia menyangkal rencana untuk menyerang Ukraina, tetapi telah mengancam tindakan "teknis-militer" yang tidak ditentukan kecuali menerima jaminan keamanan menyeluruh, termasuk janji bahwa tetangganya tidak akan pernah bergabung dengan NATO.