CEO Airbus: Industri pesawat terbang akan berdampak dari perang dagang



KONTAN.CO.ID - LONDON. Chief Executive Airbus Guillaume Faury pada Kamis (16/5) memperingatkan jika setiap peningkatan ketegangan perdagangan akan mengganggu perusahaan-perusahaan dirgantara secara global, termasuk saingan beratnya Boeing.

Sebagai contoh, Amerika Serikat (AS) mengancam akan mengenakan tarif pada sejumlah barang asal Uni Eropa (UE) dalam perselisihan transatlantik sehingga mengakibatkan ketidak adilan bagi Airbus dan Boeing. "Ketegangan perdagangan adalah ketegangan kalah-kalah," kata Faury kepada wartawan dalam kunjungan ke London.

Dia mengatakan Airbus menggunakan penundaan penarikan Inggris dari Uni Eropa untuk "mempersiapkan semua skenario" dan menegaskan kembali bahwa ketidak sepakatan Brexit menjadi hasil terburuk.


Dia juga memperingatkan tindakan hukum terhadap Jerman atas larangan ekspor ke Arab Saudi telah mengganggu pelaksanaan kontrak keamanan perbatasan dengan kerajaan.

Editor: Handoyo .