KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Perusahaan otomotif Honda Motor serius menggarap kendaraan listrik. President, Representative Director and CEO Honda Motor Co., Ltd Takahiro Hachigo manargetkan sebanyak dua pertiga dari total penjualannya di 2030 dikontribusikan penjualan mobil listrik.

Saat ini, perusahaan asal Jepang itu tengah menyempurnakan teknologi listrik di segmen mobil. Penyempurnaan ini berupa sistem 20 motor hybrid dengan efisiensi bahan bakar tinggi, sehingga dapat diaplikasikan ke dalam kendaraan berukuran kecil. 

Baca Juga: GIIAS Medan 2019 dukung implementasi kendaraan listrik

Meriahkan Hari Pelanggan Nasional, Maybank Indonesia Perkuat Hubungan dengan Nasabah

"Kami memberinya nama e: HEV sebagai model hybrid kami di era yang baru, di mana kendaraan didukung dengan lebih banyak penggerak elektrik," ungkap President, Representative Director and CEO Honda Motor Co., Ltd Takahiro Hachigo dalam konferensi pers Tokyo Motor Show ke-46 dalam keterangan yang diterima Kontan Rabu (23/10). 

Termasuk e:HEV adalah  All New Fit yang baru saja diluncurkan, dan All New Accord yang dijadwalkan masuk pasar Jepang awal tahun depan. Melalui e:HEV Honda akan terus berakselerasi untuk mewujudkan penjualan mobil listrik sebanyak dua pertiga dari total penjualan di tahun 2030. 

Sementara tahun depan, Honda akan mulai menjual Honda e di Jepang sebagai sebuah kendaraan urban yang berorientasi masa depan. Honda e kompatibel dengan sistem pengisian daya, dan pengguna dapat menikmati pengalaman untuk bertukar energi. 

Baca Juga: Sudah 60% kendaraan yang direcall Honda Prospect Motor karena masalah inflator airbag

Honda e juga dilengkapi dengan Honda Personal Assistant, yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan dari Honda dan disesuaikan dengan preferensi pengguna untuk menyampaikan informasi yang sesuai kebutuhan. 

Kendaraan ini dapat memungkinkan pengguna untuk merasakan kehidupan di masa depan di mana mobil telah terhubung dengan masyarakat dan kesehariannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News