CEO Twitter Resmi Berganti dari Elon Musk Ke Linda Yaccarino, Cek Profil Linda



KONTAN.CO.ID - Jakarta. CEO Twitter resmi berganti dari Elon Musk ke Linda Yaccarino. Berikut profil dan sepak terjang Linda Yaccarino.

Elon Musk menyambut eksekutif periklanan veteran untuk menempati pucuk pimpinan Twitter yang telah diakuisisi miliarder CEO Tesla itu sejak musim gugur lalu. Musk mengumumkan pada Jumat (12/5/2023), bahwa dirinya memilih Linda Yaccarino untuk menjadi CEO baru Twitter yang sekarang disebut X Corp.

Dia mengatakan Linda Yaccarino akan fokus menjalankan operasi bisnis perusahaan, termasuk desain produk dan teknologi baru. "Saya sangat senang menyambut Linda Yaccarino sebagai CEO Twitter yang baru! @LindaYacc akan fokus pada operasi bisnis, sementara saya fokus pada desain produk & teknologi baru," kata Musk dalam cuitan pada Jumat.


Profil Linda Yaccarino

Linda Yaccarino tercatat telah berkarier sebagai eksekutif periklanan selama beberapa dekade. Sebagaimana dilansir dari Reuters, perempuan 60 tahun itu telah bergabung dengan NBCUniversal pada 2011, tepat saat Comcast menyelesaikan proses merger dengan NBC.

Linda Yaccarino bertugas mengawasi pengintegrasian platform penjualan iklan perusahaan. Di perusahan itu, jabatan terbarunya adalah ketua, periklanan, dan kemitraan klien.

Baca Juga: Elon Musk Tunjuk Linda Yaccarino Sebagai CEO Twitter yang Baru

Linda Yaccarino mengawasi semua strategi pasar dan pendapatan iklan, yang bernilai hampir 10 miliar dollar AS, untuk seluruh portofolio aset penyiaran, kabel, dan digital NBCUniversal. Sebelum itu, Linda Yaccarino juga menjabat sejumlah posisi penting di Turner Broadcasting System Inc. dari 1996 hingga 2011, termasuk di antaranya menjadi wakil presiden eksekutif dan eksekutif operasi perusahaan tersebut.

Itu setelah Linda Yaccarino memegang posisi manajemen di beberapa outlet penjualan media. “Dia pemimpin pemasaran,” kata Mark DiMassimo, pendiri dan kepala kreatif biro iklan DiGo.

“Dia berbicara mengetahui CMO dan dia mengerti apa yang dibutuhkan para pemasar,” tambahnya, mengacu pada peran chief marketing officer.

Linda Yaccarino mendorong industri periklanan untuk melakukan perubahan di beberapa bidang. Linda Yaccarino juga mengadvokasi sektor tersebut untuk tidak terlalu mengandalkan perusahaan pemeringkat Nielsen dalam pengukuran.

Selain itu, Linda Yaccarino juga memperkenalkan platform digital bernama One Platform yang mempermudah pembelian iklan di berbagai media berbeda untuk berkompetisi dengan lebih baik dalam melawan perusahaan media sosial dan perusahaan media tradisional.

“Perlu dicatat bahwa mereka membangun tim besar yang membuat banyak produk inovatif dan mendukung pertumbuhan yang telah mereka alami,” kata Brian Wieser dari firma penasihat strategis Madison and Wall.

Dave Campanelli, kepala investasi perusahaan pembelian media Horizon Media, menilai One Platform telah mendorong industri di banyak bidang. "Saya pikir yang pertama dan terpenting, dia akan membawa ke Twitter pemahaman tentang apa yang perlu dilihat pengiklan untuk kembali ke platform dari perspektif keamanan merek,” katanya.

“Dia (Linda Yaccarino) tahu lebih baik daripada siapa pun apa yang akan terjadi dan saya pikir bagi pengiklan dan pembeli, pertanyaannya sebenarnya adalah, apakah dia akan memiliki kebebasan untuk melakukan semua itu atau akan tetap sama tua, sama tua (dengan Musk)," tambah Dave.

Linda Yaccarino menjabat sebagai ketua Gugus Tugas Forum Ekonomi Dunia untuk Masa Depan. Jebolan Pennsylvania State University pada 1985 itu, kini tinggal di Sea Cliff, New York, bersama suaminya, Claude Madrazo. Mereka memiliki dua anak, Christian dan Matthew.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Profil Linda Yaccarino, CEO Baru Twitter",

Penulis : Irawan Sapto Adhi Editor : Irawan Sapto Adhi

Editor: Adi Wikanto